BISNIS.COM, JAKARTA—Bursa AS menguat seiring dengan langkah investor mempertimbangkan rencana pemberian stimulus dari The Federal Reserve sebelum laporan pertumbuhan pekerja esok hari.
Indeks S&P 500 pada penutupan perdagangan Kamis (6/6/2013) menguat 0,9% ke level 1.622,56 pada pukul 16.00 waktu New York atau Jumat (7/6/2013) pada pukul 03.00 WIB. Sementara itu, indeks Dow Jones Industrial Average naik 80,03 poin atau 0,5% ke 15.040,62. Sekitar 6,9 miliar saham diperdagangkan, 8,7% di atas rata-rata perdagangan 3 bulan.
“Bursa AS sedang mengalami transisi dari likuiditas yang digerakkan menjadi reli berdasarkan data fundamental.Investor mencoba menggambarkan apakah sekarang kita melihat dari pendapatan dan situasi pekerjaan atau The Fed memimpin pasar,” ujar Andres Garcia-Amaya, Global Market Strategist JP Morgan Funds, seperti dikutip Bloomberg.
Seluruh kelompok industri di indeks S&P 500 menguat. Saham Verizon Communications Inc dan AT&T Inc naik 1,6%. Sektor perbankan dan kesehatan naik 1,4%. Saham Costco Wholesale Corp naik 1,8%. Sementara itu saham VeriFone Systems Inc anjlok 21%.
BURSA AS: Indeks S&P 500 Ditutup Naik 0,9%, Dow Jones Menguat 0,5%
BISNIS.COM, JAKARTA—Bursa AS menguat seiring dengan langkah investor mempertimbangkan rencana pemberian stimulus dari The Federal Reserve sebelum laporan pertumbuhan pekerja esok hari. Indeks S&P 500 pada penutupan perdagangan Kamis (6/6/2013)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
47 menit yang lalu
Meneropong Efek Kenaikan PPN 12%, Picu Pembengkakan Biaya Infrastruktur?
1 hari yang lalu
Rekomendasi dan Sentimen Seputar Saham Harita Nickel (NCKL)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
14 menit yang lalu
RMK Energy (RMKE) Jual 2,3 Juta Ton Batu Bara Sampai Oktober 2024
52 menit yang lalu
Cek Target Saham ADRO Jelang Tebaran Dividen dan Spin-off AADI
1 jam yang lalu
Mandiri Sekuritas Pasang Target IHSG 8.150 pada 2025
1 jam yang lalu