Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mandiri Sekuritas Pasang Target IHSG 8.150 pada 2025

Mandiri Sekuritas memperkirakan IHSG akan menguat hingga ke level 8.150 pada 2025.
Karyawan beraktivitas di PT Bursa Efek Indonesia. Mandiri Sekuritas memproyeksikan target IHSG pada 2025 mencapai level 8.150./JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan beraktivitas di PT Bursa Efek Indonesia. Mandiri Sekuritas memproyeksikan target IHSG pada 2025 mencapai level 8.150./JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Mandiri Sekuritas memprediksi IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) bakal mencapai level 8.150 pada 2025. Sejumlah saham sektoral pun direkomendasikan untuk dapat dicermati tahun depan.

Head of Equity Analyst Mandiri Sekuritas Adrian Joezer mengatakan kondisi pasar saham tahun depan berada di tengah peningkatan ketidakpastian, baik global maupun domestik.

"Pasar saham akan mengalami ‘The Waiting Game’, menunggu kondisi lebih pasti. IHSG menghadapi tekanan strategi bottom-up dan pada keadaan seperti ini sangat penting bagi investor untuk berfokus pada sektoral saat memasuki tahun 2025," kata Adrian dalam keterangan resmi, dikutip Minggu (24/11/2024).

Dia pun mendorong investor untuk mencermati area dengan perputaran uang tinggi. Pasalnya, ada peningkatan kebutuhan pendanaan menghadapi kondisi likuiditas yang makin ketat di masa depan.

Bisa dibilang volatilitas yang tinggi di pasar saham masih akan terus terjadi hingga ada kepastian yang lebih jelas.

"Kami memproyeksikan IHSG di akhir tahun 2025 ada level 8.150 dengan kisaran 8.590/7.140," kata Adrian.

Adapun, Mandiri Sekuritas menyukai beberapa sektor saham untuk 2025 seperti sektor konsumsi, pangan, properti, telekomunikasi, transportasi, dan ritel.

Khusus untuk kuartal II/2025, sektor saham yang direkomendasikan seperti perbankan, automotif, dan ritel.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup naik 0,77% menjadi 7.195 pada akhir perdagangan Jumat (22/11/2024). Sejak awal tahun, IHSG ambrol 1,06% dengan kapitalisasi pasar BEI Rp12.053 triliun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Dwi Nicken Tari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper