BISNIS.COM, JAKARTA--Pemerintah melakukan pembelian kembali obligasi negara dengan cara penukaran atau debt switch senilai Rp291 miliar.
Berdasarkan data Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang (DJPU), peserta lelang menawarkan 7 seri obligasi negara dari 12 seri obligasi negara yang ditawarkan pemerintah dan akan jatuh tempo 2013 sampai dengan 2018.
“Jumlah penawaran yang disampaikan oleh peserta lelang yakni sebesar Rp350 miliar, sedangkan jumlah atau nilai nominal yang dimenangkan oleh pemerintah yakni Rp291 miliar,” ujar Dirjen Pengelolaan Utang Robert Pakpahan, Kamis(23/5).
Secara rinci, obligasi seri FR0049 yang akan jatuh tempo 15 September 2013 dimenangkan senilai Rp10 miliar, FR0026 yang jatuh tempo 15 Oktober 2014 dimenangkan Rp67 miliar, dan FR0027 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2015 sebesar Rp50 miliar.
Sisanya, FR0030 yang jatuh tempo 15 Mei 2016 dimenangkan Rp39 miliar dan seri FR0055 yang jatuh tempo 15 September 2016 tercatat dimenangkan Rp125 miliar.
Di sisi lain, seri FR0032 yang jatuh tempo 15 Juli 2018 dan FR0048 jatuh tempo 15 September 2018 mendapat penawaran masing-masing Rp20 miliar, namun tidak dimenangkan pemerintah.
