Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasokan Naik, Harga Minyak WTI Turun

BISNIS.COM, MELBOURNE—Harga Minyak mentah West Texas Intermediate turun pada hari kedua, karena meningkatnya pasokan didukung tanda-tanda pertumbuhan ekonomi.

BISNIS.COM, MELBOURNE—Harga Minyak mentah West Texas Intermediate turun pada hari kedua, karena meningkatnya pasokan didukung tanda-tanda pertumbuhan ekonomi.

Sementara menurut Goldman Sachs Group Inc, margin premi Brent terhadap WTI dapat menyempit sampai US$5.

Nilai kontrak tergelincir sebanyak 0,7% di New York. Departemen Tenaga Kerja AS mengklaim tunjangan pengangguran pekan lalu turun ke level terendah sejak Januari 2008. Dolar menguat terhadap euro untuk pertama kalinya dalam 3 hari, mengurangi daya tarik investasi pada komoditas dalam mata uang Amerika.

Sebuah laporan pemerintah menunjukkan stok minyak mentah AS meningkat menjadi terbesar sejak tahun 1931. Sementara Goldman mengatakan spread antara WTI dan Brent akan menyempit pada kuartal ketiga.

Lebih lanjut, harga WTI untuk pengiriman Juni turun sebanyak 64 sen menjadi US$95,75 per barel di perdagangan elektronik New York Mercantile Exchange dan berada di US$95,77 pada Kamis, 15.37 waktu Sydney. Volume semua kontrak yang diperdagangkan 36% di bawah rata-rata 100 hari.

Adapun harga Brent untuk pengiriman Juni tergelincir 53 sen menjadi US$103,94 per barel di ICE Futures Europe Exchange, London. Patokan Eropa bulan depan dengan premi sebesar US$8,17 untuk WTI, dari sebelumnya sebesar US$8,08.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Giras Pasopati
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper