Bisnis.com, JAKARTA - Harga CPO bergerak di zona merah pada awal perdagangan hari ini, Rabu (27/4/2016) seiring dengan penguatan kinerja mata uang ringgit Malaysia.
Kontrak berjangka CPO untuk Juni 2016, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, dibuka dengan pelemahan sebesar 0,45% atau 12 poin di harga 2.664 per ton pada awal perdagangan.
Harga komoditas tersebut kemudian bergerak melemah sebesar 0,64% atau 17 poin ke 2.659 ringgit per ton pada pukul 10.00 WIB.
Pada perdagangan Selasa (26/4/2016), harga CPO ditutup menguat sebesar 0,79% ke level 2.676 per ton setelah dibuka dengan penguatan sebesar 0,75% di 2.675 ringgit per ton.
Pelemahan harga CPO pada awal perdagangan hari ini dipengaruhi oleh menguatnya ringgit yang mengerek harga sawit dalam dolar serta membawa pengurangan daya saing secara global.
Nilai tukar ringgit terpantau menguat di pasar spot Asia terhadap dolar AS. Mata uang Malaysia tersebut terapresiasi sebesar 0,30% ke 3,92 ringgit per dolar AS.
Pergerakan Harga CPO Kontrak Juni 2016
Tanggal | Level | Perubahan |
27/4/2016 (10.00 WIB) | 2.659 | -0,64% |
26/4/2016 | 2.676 | +0,79% |
25/4/2016 | 2.655 | -1,41% |
22/4/2016 | 2.693 | -1,54% |
21/4/2016 | 2.735 | +0,96% |
Sumber: Bloomberg