Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Summarecon (SMRA) Cetak Marketing Sales Rp2,2 Triliun Semester I/2025

Summarecon (SMRA) meraih marketing sales sebesar Rp2,2 triliun pada semester I/2025, tumbuh sekitar 27,83% dari periode sama tahun sebelumnya.
Jajaran Direksi dan Komisaris PT Summarecon Agung Tbk berfoto bersama usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2024, di Klub Kelapa Gading Jakarta, Kamis (12/6/2025)./Istimewa
Jajaran Direksi dan Komisaris PT Summarecon Agung Tbk berfoto bersama usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2024, di Klub Kelapa Gading Jakarta, Kamis (12/6/2025)./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten properti PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) membukukan marketing sales sebesar Rp2,2 triliun pada semester I/2025. Jumlah ini meningkat sekitar 27,83% dari periode sama tahun sebelumnya.

Direktur Summarecon Agung Lydia Tjio mengatakan capaian ini juga memenuhi 44% dari target tahunan senilai Rp5 triliun pada 2025.

Dari 9 kawasan township yang dimiliki, kontributor terbesar marketing sales SMRA berasal dari Serpong sebesar 44%, disusul oleh Bandung 14% dan Crown Gading mencapai 13%. Adapun sisanya berasal dari 6 township lainnya.

“Kami masih memiliki sejumlah produk baru di pipeline yang akan diluncurkan hingga akhir tahun ini. Untuk launching terdekat akan ada ditawarkan produk rumah dan ruko dari kawasan kami,” ujar Lydia, Jumat (18/7/2025).

Sementara itu, terkait dengan kondisi makroekonomi, SMRA menyambut baik keputusan Bank Indonesia (BI) yang menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin menjadi 5,25% dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) Juli 2025.

Menurut Lydia, penurunan suku bunga acuan berpotensi memberikan angin segar yang dapat mendorong pertumbuhan perekonomian Indonesia.

“Seiring penurunan suku bunga, diharapkan juga dapat memberikan efek positif bagi perseroan di mana dapat berpotensi menurunkan cost of fund dan diharapkan dapat menurunkan suku bunga KPR bagi konsumen,” tuturnya.

Di sisi lain, untuk menghadapi risiko pelemahan daya beli pada paruh kedua 2025, SMRA akan menawarkan bauran produk yang menyasar berbagai segmen.

Produk tersebut mencakup rumah, ruko, apartemen, dan perkantoran yang letaknya terdiversifikasi di 9 township berbeda. Dengan beragam produk yang ditawarkan, SMRA optimistis dapat meraih target marketing sales 2025.

“Kami juga menawarkan produk-produk dengan harga jual di kisaran harga yang beragam sehingga dapat memenuhi kebutuhan masyarakat,” tutur Lydia.

__________ 

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro