Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Debut di BEI, Saham Afiliasi Alfamart Trimitra Trans Pesada (BLOG) Melesat 24,8%

PT Trimitra Trans Persada Tbk. (BLOG) atau B-Log telah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (10/7/2025).
Papan perdagangan saham BEI menampilkan saham CHEK, BLOG, MERI, dan PMUI yang baru listing pada Kamis (10/7/2025)./youtube IDX
Papan perdagangan saham BEI menampilkan saham CHEK, BLOG, MERI, dan PMUI yang baru listing pada Kamis (10/7/2025)./youtube IDX

Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan afiliasi Alfamart milik taipan ritel Djoko Susanto, yakni PT Trimitra Trans Persada Tbk. (BLOG) atau B-Log telah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Kamis (10/7/2025). Harga saham BLOG melesat setelah listing.

Berdasarkan data BEI, mencatatkan peningkatan harga saham 24,8% atau 62 poin pada saat pembukaan ke level Rp312 per lembar. BLOG pun mencatatkan auto rejection atas (ARA) pada saat pembukaan. 

BLOG ditransaksikan sebanyak Rp57,6 juta pada pembukaan perdagangan, 1.846 lembar saham, serta 613 kali.

Emiten di sektor logistik ini telah menjalankan penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) dengan menawarkan sebanyak 563,247 juta lembar. Jumlah saham ini setara dengan 16,67% dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO.

BLOG menetapkan harga IPO sebesar Rp250 per saham. Melalui aksi korporasi ini, perusahaan transportasi dan logistik tersebut meraup sebesar Rp140,81 miliar.

Pada penawaran umum, berdasarkan fixed allotment atau penjatahan pasti, saham Trimitra Trans Persada mengalami total kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga 31,65 kali. 

Total pesanan saham Trimitra Trans Persada mencapai 17,82 miliar saham atau tepatnya 17.827.799.300 lembar saham, dari rencana 563,24 juta saham atau setara 16,67% dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan setelah penawaran umum perdana.

Direktur Utama Trimitra Trans Persada Maickel Tilon mengatakan IPO merupakan langkah strategis untuk memperkuat posisi B-LOG di industri logistik Indonesia. 

"Melalui IPO ini, kami berharap dapat memperkuat jaringan distribusi dan menambah kapasitas gudang kami, terutama untuk melayani kebutuhan pasar baru di Indonesia," ujarnya dalam keterangan tertulis pada Kamis (10/7/2025).

Seluruh dana hasil IPO, setelah dikurangi biaya emisi, akan digunakan untuk dua keperluan utama. Sekitar 67% akan digunakan sebagai tambahan setoran modal ke PT Simpan Sini Aja (SSA), entitas anak. 

Dana selanjutnya akan dimanfaatkan SSA untuk pembangunan tiga gudang pendingin di Kabupaten Tangerang, Pontianak, dan Makassar. Ketiga gudang itu akan memiliki spesifikasi serupa, dengan ruang penyimpanan bersuhu ruang, dingin, dan beku. Kapasitas penyimpanan dirancang antara 750 hingga 3.000 pallet position.

Sisa dana sekitar 33% akan digunakan untuk membeli sekitar 75 hingga 100 unit kendaraan. Spesifikasi kendaraan berupa light truck dengan karoseri tipe cold dan dry, dengan harga per unit berkisar Rp500 juta hingga Rp750 juta.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ana Noviani
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper