Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Erajaya (ERAA) Resmi Kelola Gerai Ritel Under Armour di RI

PT Erajaya Swasembada Tbk. (ERAA) melalui anak usahanya telah memperoleh kontrak dengan UA Sports Ltd. untuk mengelola gerai Under Armour di Indonesia.
Pengunjung melihat smartphone di gerai Erafone di Jakarta, Senin (30/9/2024). Bisnis/Abdurachman
Pengunjung melihat smartphone di gerai Erafone di Jakarta, Senin (30/9/2024). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – PT Erajaya Swasembada Tbk. (ERAA) melalui anak usahanya PT Era Gaya Indonesia (EGI) telah memperoleh kontrak retail dengan UA Sports Ltd. untuk pendirian hingga pengoperasian Under Armour di Indonesia.

Adapun UA Sports Pte Ltd. merupakan perusahaan yang berdiri di Singapura dan merupakan entitas yang dimiliki sepenuhnya oleh Under Armour Inc.

Dalam keterbukaan informasi, Sekretaris Perusahaan Erajaya Amelia Allen mengatakan bahwa penandatanganan kontrak tersebut telah berlangsung pada Senin (2/5/2025).

”EGI telah memperoleh kontrak retail dari Under Armour untuk mendirikan, mengoperasikan, dan mengelola jaringan toko ritel resmi Under Armour di wilayah Indonesia,” katanya, dikutip Selasa (3/5/2025).

Dengan diperolehnya perjanjian antara EGI dengan Under Armour, Amelia mengklaim bahwa hal itu akan berdampak positif terhadap kinerja perseroan secara jangka menengah hingga panjang. 

Hal ini sekaligus membuat semakin kuatnya portofolio bisnis Internasional yang dikelola oleh Erajaya melalui anak usahanya.

”Melalui kerja sama ini juga dapat memberikan kontribusi positif terhadap pendapatan konsolidasian perseroan, meskipun pada tahap awal dapat memerlukan investasi modal kerja tambahan untuk pengembangan gerai dan infrastruktur pendukung,” lanjutnya.

Dia memastikan, tidak akan ada dampak material yang merugikan dari penandatanganan kontrak ini. Justru, hal ini bakal berdampak positif terhadap perseroan, seperti meningkatkan daya saing, memperluas pangsa pasar, hingga memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham.

Adapun ERAA mampu meraup penjualan neto Rp65,28 triliun dengan laba bersih Rp1,03 triliun sepanjang 2024.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan, dikutip Rabu (26/3/2025), penjualan emiten yang bergerak di bidang ritel dan distribusi perangkat elektronik ini meningkat 8,5% secara tahunan (year on year/YoY) dari sebelumnya Rp60,14 triliun.

Secara terperinci, segmen telepon seluler dan tablet masih mendominasi penjualan dengan total omzet Rp52,43 triliun, naik 9,43% YoY.

Selanjutnya, penjualan aksesoris dan lain-lain menjadi kontributor kedua dengan omzet Rp8,53 triliun atau tumbuh 22,97% secara tahunan.

Adapun, segmen komputer dan peralatan elektronik lainnya tercatat Rp2,63 triliun dan penjualan produk operator tercatat Rp1,67 triliun.

Adanya peningkatan penjualan tersebut membuat laba bruto ERAA tercatat naik 12,84% menjadi Rp7,27 triliun. Laba bruto ini masih ditambah oleh pendapatan lainnya yang naik 50,61% YoY menjadi Rp441,62 miliar. 

Sementara, laba bersih Rp1,03 triliun pada periode 2024, melesat 25% dibandingkan setahun sebelumnya yang tercatat Rp826,04 miliar. Dengan pencapaian ini maka laba per saham ERAA tercatat Rp65,42 pada 2024, naik dari setahun sebelumnya Rp52,34.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper