Bisnis.com, JAKARTA — Emiten kelapa sawit PT Menthobi Karyatama Raya Tbk. (MKTR) menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp76 miliar pada 2025.
Direktur Keuangan MKTR Wawan Sulistyawan mengatakan bahwa capex sebesar Rp76 miliar tersebut akan digunakan untuk merawat fasilitas produksi, seperti pabrik, kebun, lahan baru, dan untuk karyawan.
"Untuk capex sudah kami anggarkan dari optimalisasi atau pertumbuhan kami yang direncanakan pendapatan kami sebesar Rp1,3 triliun, jadi kami proyeksikan akan mengeluarkan capex Rp76 miliar," katanya kepada awak media, Rabu (30/4/2025).
Capex tersebut akan digunakan perseroan untuk merawat pabrik karena terdapat bagian yang sudah waktunya harus diganti, guna menjaga performa pabrik tetap terjaga. Dengan demikian, aset produksi perseroan dapat lebih dioptimalkan dengan performa yang tetap terjaga.
Kemudian, Wawan menjelaskan juga akan ada lahan baru yang berasal dari operasional perseroan menggunakan dana sebesar Rp20 miliar dari capex tersebut.
Wawan mengatakan bahwa perseroan yakin bisa meraih pendapatan yang menyentuh angka Rp1,3 triliun pada 2025, dan menargetkan capaian laba bersih sebesar Rp73 miliar pada 2025.
Apabila dibandingkan tahun lalu, MKTR mencatatkan laba tahun berjalan pada 2024 sebesar Rp52,2 miliar meningkat sebesar 1,7% secara year on year (yoy) dibandingkan dengan Rp51,3 miliar pada 2023.
Seiring dengan itu, MKTR juga mencetak pendapatan sebesar Rp1 triliun pada 2024, naik 41,6% yoy dibandingkan Rp710,98 miliar pada 2023.
Sementara itu, MKTR juga mencatatkan pertumbuhan laba bersih 32,28% yoy hingga kuartal I/2025. Laba bersih tercatat sebesar Rp6,2 miliar hingga kuartal I/2025 menanjak dari Rp4,7 miliar pada kuartal I/2024.
Seiring dengan itu, pendapatan MKTR juga tercatat sebesar Rp267,6 miliar hingga kuartal I/2025 naik 8% yoy dari Rp247,6 miliar pada kuartal I/2024.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.