Bisnis.com, JAKARTA — Penjualan obligasi negara ritel ORI026 resmi dibuka pada hari ini, Senin (30/9/2024). Analis memproyekksikan penjualan SBN ritel tersebut akan mencapai Rp20 triliun.
Associate Director Fixed Income Anugerah Sekuritas Ramdhan Ario Maruto mengatakan penjualan ORI026 tetap menarik meski kupon yang ditawarkan lebih rendah dari penawaran sebelumnya.
“Menurut saya [ORI026] ini menarik, proyeksi saya [penjualan] up to Rp20 triliun,” katanya, saat ditanyai Bisnis, pada Senin (30/9/2024).
Adapun kupon ORI026 lebih rendah dari penawaran sebelumnya, yaitu untuk ORI026T3 menawarkan kupon 6,3% dan ORI026T6 ditawarkan dengan kupon 6,4%.
Meski kuponnya lebih rendah dibandingkan dengan sebelumnya, dia menilai ORI026 masih menjadi instumen investasi yang masih menarik di tengah pasar modal saat ini.
Dia menjelaskan bahwa penawaran kupon SBN Ritel ORI026 lebih rendah, lantaran dibuka pada saat suku bunga sedang turun.
Baca Juga
Bank Indonesia sebelumnya sudah memangkas BI Rate sebesar 25 basis poin ke level 6,00% dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) pekan lalu.
Menurutnya, ORI026 ini masih menarik lantaran untuk mendapatkannya lebih mudah dengan Midis (Mitra Distribusi) yang rata-rata sekarang investor membeli secara online.
Adapun Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI menyatakan bahwa penawaran ORI026 untuk ORI026T3 dan ORI026T6 dimulai pada hari ini, 30 September pukul 09.00 WIB, sampai dengan 24 Oktober 2024 pukul 10.00 WIB.
Penerbitan ORI026 ini tersedia dalam dua seri, yaitu ORI026T3 dengan tenor 3 tahun dan ORI026T6 dengan tenor 6 tahun.
Pembelian ORI026 dapat dilakukan secara online melalui empat tahap, yaitu registrasi/pendaftaran, pemesanan, pembayaran, dan setelmen/konfirmasi.
Minimal pembelian ORI026 sebesar Rp1 juta dan kelipatannya, sedangkan maksimum pemesanan ORI026T3 sebesar Rp5 miliar, sedangkan ORI026T6 senilai Rp10 miliar.
Pemesanan pembelian disampaikan melalui sistem elektronik yang disediakan mitra distribusi yang memiliki interface dengan sistem e-SBN.
Masyarakat yang berminat untuk berinvestasi di ORI026T3 dan ORI026T6 saat ini sudah dapat melakukan registrasi dengan cara menghubungi 26 mitra distribusi yang telah ditetapkan untuk melayani pemesanan pembelian secara langsung melalui sistem elektronik (layanan online).
__________
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual obligasi. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.