Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham BREN Anjlok Lagi Efek FCA, TPIA Salip Kapitalisasi Pasar

Di tengah anjloknya saham BREN akibat PPK FCA, kapitalisasi pasar saham emiten Prajogo Pangestu lainnya, PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) naik panggung.
Hafiyyan,Rizqi Rajendra
Hafiyyan & Rizqi Rajendra - Bisnis.com
Senin, 10 Juni 2024 | 10:35
Konglomerat Prajogo Pangestu. Di tengah anjloknya saham BREN akibat PPK FCA, kapitalisasi pasar saham emiten Prajogo Pangestu lainnya, PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) naik panggung. /baritopacific
Konglomerat Prajogo Pangestu. Di tengah anjloknya saham BREN akibat PPK FCA, kapitalisasi pasar saham emiten Prajogo Pangestu lainnya, PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) naik panggung. /baritopacific

Bisnis.com, JAKARTA - Saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) milik Prajogo Pangestu kembali anjlok seiring dengan perdagangan di Papan Pemantauan Khusus (PPK) dengan sistem full call auction (FCA).

Di tengah anjloknya saham BREN, kapitalisasi pasar saham emiten Prajogo Pangestu lainnya, yaitu PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) naik panggung, dan menyalip kapitalisasi pasar BREN.

Saham BREN yang bergerak di bidang energi baru terbarukan (EBT) sempat melesat tajam. Kapitalisasi pasar BREN mencapai Rp1.505,09 triliun, terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Namun, terkini pada perdagangan Senin (10/6/2024), saham BREN anjlok 9,09% atau 550 poin ke level Rp5.500 per saham. Selama sepekan, saham BREN ambles 30,82% dan sebulan anjlok 44,30%. 

Kapitalisasi pasar (market capitalization) BREN kini mencapai Rp735,82 triliun. Artinya, dana menguap di saham BREN sejak berada dalam sistem PPK FCA mencapai Rp769,27 triliun.

Kapitalisasi pasar BREN pun kembali disalip TPIA. Saham TPIA per pukul 10.32 WIB naik 1,47% atau 125 poin menjadi Rp8.625. Kapitalisasi pasarnya mencapai Rp746,16 triliun.

Halaman
  1. 1
  2. 2

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper