Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Astra (ASII) Mau Tambah Lini Bisnis Kendaraan Listrik, Perkuat Toyota-AHM

Grup Astra (ASII) menegaskan rencana penambahan menambah lini bisnis baru di bidang kendaraan listrik berkorelasi dengan Toyota dan Honda.
Motor listrik Honda EM1 e dipamerkan di ajang Indonesia International Motor Show atau IIMS 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta pada 16-26 Februari 2023 - BISNIS - Anshary Madya Sukma.
Motor listrik Honda EM1 e dipamerkan di ajang Indonesia International Motor Show atau IIMS 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta pada 16-26 Februari 2023 - BISNIS - Anshary Madya Sukma.

Bisnis.com, JAKARTA — PT Astra International Tbk. (ASII) menegaskan rencana penambahan menambah lini bisnis baru di bidang kendaraan listrik (electric vehicle/EV) berkorelasi dengan Toyota, dan Honda yang masing-masing sudah memiliki produk tersebut.

Direktur ASII Henry Tanoto mengatakan penambahan lini bisnis baru bertujuan untuk membangun ekosistem kendaraan listrik baik untuk sepeda motor maupun mobil. Terlebih lagi masyarakat masih memiliki kekhawatiran akan infrastruktur.

“Astra dengan dengan patnernya, yaitu ada Toyota, dan Honda motor memang sudah mulai ada kendaraan listriknya ya, serta plug-in hybrid ingin meningkatkan kualitas dan juga jangkauan untuk mendukung ekosistemnya,” katanya di Bandung, Jumat (3/5/2024).

Sosok yang merupakan Vice President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) itu juga mengatakan dalam hal ini dibutuhkan charging station yang memadai guna memberi kemudahan bagi para konsumen produk elektrifikasi.

Di satu sisi, Toyota juga memiliki rencana untuk memproduksi unit mobil listrik berbasis baterai atau battery electric vehicle (BEV). Sejauh ini, Toyota baru memiliki produk bZ4x yang masih diimpor secara utuh atau completely built up (CBU) dari Jepang.

“Kami juga sangat mempelajari ya kesana karena ingin bisa berpartisipasi mendukung regulasi pemerintah,” tuturnya.

Selain itu, Toyota juga berencana untuk menambah jajaran produk BEV di pasar Indonesia dalam kurun waktu dua tahun. Namun, dia masih enggan menyebutkan model yang akan dibawa tersebut.

Melalui keterbukaan informasi, Astra mengumumkan akan ada sebanyak 11 unit usaha baru di bidang EV yang akan ditambah. Beberapa kegiatan usaha yang akan ditambah yaitu industri baterai kendaraan listrik, reparasi baterai dan akumulator listrik, penjualan tenaga listrik, pengoperasian instalasi penyediaan tenaga listrik, hingga aktivitas penunjang tenaga listrik lainnya.

Saat ini, Astra memasarkan 6 model mobil battery electric vehicle (BEV) dan 13 model mobil hybrid electric vehicle (HEV) di Indonesia, di bawah merek Toyota, Lexus dan BMW. 

Selain itu, Astra juga menjual sepeda motor listrik EM1 e, di bawah merek Honda. Untuk model BEV, Astra memiliki Lexus UX, Toyota bZ4x dan Lexus RZ. Selanjutnya untuk segmen PHEV ASII memiliki Toyota Rav4 dan Lexus RX. Sedangkan segmen HEV Astra yaitu Innova Zenix, Yaris Cross, dan beberapa model hybrid lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper