Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan teknologi terbesar di Indonesia PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) tercatat melakukan beberapa aksi korporasi sepanjang tahun 2023. Selain aksi korporasi, beberapa pemegang saham GOTO juga melakukan aksi jual beli saham sepanjang 2023.
Bisnis merangkum beberapa aksi korporasi dan aksi pemegang saham yang dilakukan GOTO sepanjang 2023. Berikut adalah aksi-aksi yang dilakukan GOTO sepanjang 2023.
1. Masuknya Agus Martowardojo dan Patrick Walujo
Di awal tahun, tepatnya pada Maret 2023, GOTO melakukan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Pemegang saham GOTO melakukan perubahan susunan komisaris dan direksi dengan masuknya Agus Martowardojo, dan Patrick Walujo sebagai komisaris.
Selain itu, terdapat nama taipan Winato Kartono yang juga masuk sebagai komisaris GOTO. GOTO juga menunjuk Marjorie Tiu Lao sebagai komisaris independen pada RUPSLB awal tahun ini.
Baca Juga
Selain itu, susunan direksi GOTO juga berubah dengan penunjukan Nila Marita dan Pablo Malay sebagai direktur. Kevis Bryan Aluwi yang merupakan co-founder Gojek mengajukan pengunduran diri dari jabatannya sebagai komisaris.
2. Angkat Patrick Walujo sebagai Direktur Utama
Tak lama setelahnya, di akhir kuartal II/2023, GOTO melakukan RUPST dan kembali melakukan RUPSLB. Kali ini, Patrick Walujo yang sebelumnya adalah Komisaris GOTO diangkat menjadi Direktur Utama GOTO.
Sementara itu, co-founder Gojek Andre Soelistyo mundur dari jabatannya sebagai direktur utama dan diangkat menjadi Komisaris GOTO.
Selain di jajaran direksi, konglomerat Garibaldi 'Boy' Thohir yang merupakan Komisaris Utama GOTO mengalihkan wewenangnya dan menjadi Komisaris GOTO. GOTO mengangkat Agus Martowardojo sebagai Komisaris Utama sejak akhir Juni 2023.
3. Tutup kantor cabang di India
GOTO melakukan penutupan kantor di Kota Pune, India Barat. GOTO juga melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 30 orang karyawannya di kantor cabang tersebut.
4. Layanan baru mulai GoTransit, hingga GoRide Nego
GOTO merilis beberapa layanan dan produk baru selama tahun 2023. GOTO melalui Gojek mengenalkan layanan GoRide Transit untuk melayani transportasi multimoda.
Selain itu, GOTO juga mengeluarkan mode hemat dalam layanan GoFood dan GoCar miliknya. Tak cukup sampai di sana, GOTO juga menghadirkan layanan GoRide Nego untuk memperluas layanan kepada konsumen yang memprioritaskan harga.
5. Peluncuran aplikasi GoPay
GOTO juga melakukan peluncuran aplikasi GoPay yang terpisah dari aplikasi Gojek dan Tokopedia. Walau berbentuk aplikasi tersendiri, aplikasi ini masih tetap menyatu dan tersedia di Gojek dan Tokopedia.
Selain peluncuran aplikasi tersendiri, GoPay juga meluncurkan beragam layanan di tahun ini seperti GoPay Tabungan by Jago dengan bekerja sama dengan Bank Jago. GoPay juga meluncurkan GoPay Later di Tokopedia.
6. Aksi jual dan beli saham manajemen GOTO
Tahun 2023 juga diwarnai oleh aksi jual-beli saham manajemen GOTO. Beberapa direksi GOTO tercatat menambah kepemilikan sahamnya seperti Patrick Walujo dan Jacky Lo.
Sementara itu, komisaris GOTO seperti William Tanuwijaya melakukan penjualan saham GOTO. Aksi jual saham GOTO juga dilakukan oleh mantan Komisaris GOTO Kevin Bryan Aluwi.
7. Akuisisi saham Tokopedia oleh TikTok
Berubahnya pengendalian saham Tokopedia ke TikTok merupakan aksi korporasi terbaru yang dilakukan oleh GOTO tahun ini. Dengan menggandeng Tokopedia, TikTok dapat kembali meluncurkan layanan TikTok Shop milik mereka yang sempat dilarang pemerintah.
Dengan pengambilalihan saham ini, maka TikTok akan memiliki sebanyak 75,01% saham Tokopedia dan kepemilikan GOTO di Tokopedia menjadi 24,99% kepemilikan.
--------------
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.