Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Diprediksi Sideways, Saham BBCA, HRUM hingga MEDC Potensi Cuan

IHSG diprediksi bergerak sideways pada hari ini, Rabu, (22/11/2023), setelah parkir di zona merah kemarin. Saham BBCA, HRUM hingga MEDC potensi cuan hari ini.
Pegawai beraktivitas di dekat layar yang menampilkan data saham di PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (26/7/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pegawai beraktivitas di dekat layar yang menampilkan data saham di PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (26/7/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak sideways pada hari ini, Rabu, (22/11/2023), setelah parkir di zona merah pada perdagangan kemarin. Analis merekomendasikan saham BBCA, BBRI, HRUM, INDF dan MEDC yang berpotensi cuan hari ini.

Adapun, pada penutupan perdagangan kemarin, Selasa, (21/11/2023), IHSG melemah 0,47% di level 6.961,79. IHSG mulai membentuk koreksi jangka pendek dan diperkirakan dapat melemah menuju 6.885-6.905 untuk menguji kembali garis SMA-10.

Kendati demikian, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan apabila IHSG tetap berada di atas 6.885 maka IHSG akan melanjutkan fase uptrend menuju resisten 7.058.

"Level support IHSG berada di 6.906 sampai 6.700, sementara level resistennya di 7.058, 7.128 dan 7.199. Berdasarkan indikator MACD menandakan momentum bullish." ujar Ivan dalam riset pada Rabu, (22/11/2023). 

Berikut 5 Saham Rekomendasi Binaartha Sekuritas Hari Ini:

PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA)

Saham BBCA ditutup melemah di level Rp8.775 pada Selasa, (21/11/2023). BBCA gagal menembus ke atas garis SMA-100 dan dapat melemah untuk menguji support Fibonacci di Rp8.700. BBCA akan melanjutkan uptrend sebelumnya apabila masih di atas Rp8.700 atau memperpanjang struktur wave [ii] menuju Rp8.500.

Saham BBCA mendapatkan rekomendasi hold atau trading buy pada rentang harga Rp8.700-Rp8.750 dengan target harga terdekat di Rp9.250.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) 

Saham BBRI ditutup melemah di level Rp5.200 pada 21 November 2023. BBRI diperkirakan akan melanjutkan fase uptrend dari wave iii menuju Rp5.800 selama chart harian bergerak di atas garis SMA-50.

Rekomendasi hold atau trading buy disematkan untuk saham BBRI pada rentang harga Rp5.000-Rp5.050 dengan target harga terdekat di Rp5.375.

PT Harum Energy Tbk. (HRUM) 

Berikutnya, saham HRUM ditutup menguat di level Rp1.420 pada perdagangan kemarin. Saham HRUM cenderung akan melanjutkan pembentukan wave (c) dari [x] menuju Rp1.315-Rp1.365 dan diperkirakan mengalami rebound apabila harga tetap berada di atas Rp1.315.

Saham HRUM direkomendasikan speculative buy pada rentang harga Rp1.320-Rp1.370 dengan target harga terdekat di Rp1.510.

PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) 

Saham Grup Salim, INDF ditutup menguat di level Rp6.425 pada 21 November 2023. INDF cenderung dapat melemah dan menguji kembali support fraktal Rp6.175 karena chart harian masih berada di bawah garis SMA-20. INDF nantinya akan rebound nanti jika harga masih di atas support Fibonacci Rp5.950.

Rekomendasi buy on weakness disematkan untuk saham INDF pada rentang harga Rp6.000-Rp6.200 dengan target harga terdekat di Rp6.600.

PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC)

Saham milik keluarga Panigoro,  MEDC ditutup tidak berubah di level 1140 pada perdagangan kemarin. Saham MEDC dapat melemah menuju Rp1.010 untuk melanjutkan pembentukan wave [y] dari A apabila harga menembus ke bawah support terdekat di level Rp1.065.

Binaartha Sekuritas merekomendasikan hold atau accumulate buy untuk saham MEDC pada rentang harga Rp1.060-Rp1.080 dengan target harga terdekat di Rp1.260

_______

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper