Bisnis.com, JAKARTA - Emiten transportasi dan logistik, PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) mendapatkan fasilitas kredit sebesar Rp40,94 miliar dari PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA). Rencananya, pinjaman itu akan digunakan untuk melakukan ekspansi armada truk hingga pembangunan bengkel.
Corporate Secretary MPXL Nilam Sari Siregar mengatakan, penandatanganan perjanjian kredit dengan BBCA telah dilaksanakan pada Kamis, 16 November 2023.
"Kredit investasi ini akan digunakan untuk pembiayaan pembelian unit armada truk tronton baru, pembangunan garasi dan bengkel perseroan," ujarnya dikutip dari keterbukaan informasi BEI pada Senin, (20/11/2023).
Adapun, dampak atas fasilitas kredit yang diterima dari Bank BCA tersebut antara lain yakni pembelian unit baru armada truk tronton untuk proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) dan jalan tol.
"Revenue atau pendapatan perseroan meningkat sehingga kegiatan usaha perseroan berkembang," pungkas Nilam.
Ditinjau kinerja keuangannya, MPXL mencatatkan pendapatan sebesar Rp97,77 miliar per kuartal III/2023, atau naik 13% secara year-on-year (yoy) dibandingkan periode sama 2022 sebesar Rp86,51 miliar.
Baca Juga
Secara rinci berdasarkan segmen, pendapatan MPXL ditopang dari penjualan material sebesar Rp60,61 miliar, dan jasa ekspedisi sebesar Rp37,15 miliar.
Dari sisi bottom line, laba bersih MPXL melompat 54,75% yoy menjadi Rp7,67 miliar per 30 September 2023, dibanding periode sama 2022 sebesar Rp4,96 miliar.
Sebagai informasi, MPXL kerap mendapatkan fasilitas kredit dari Bank BCA (BBCA). Sebelumnya pada Oktober 2023 lalu, MPXL juga mendapatkan kredit sebesar Rp25 miliar dari BBCA untuk menambah armada truk.
Kala itu, MPXL membeli 23 unit truk bermuatan besar untuk mendongkrak kinerja perseroan. Secara rinci, MPXL memborong truk jenis tronton hi-blow sebanyak 20 unit, dan truk jenis trailer hi-blow sebanyak 3 unit.