Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka hijau pada awal perdagangan hari ini terdorong oleh penguatan saham big cap termasuk GOTO. IHSG juga mengikuti kenaikan bursa global utamanya Wall Street.
Berdasarkan data RTI, Jumat (3/11/2023) pada 09.01 WIB, IHSG menguat 0,50% atau 33,78 poin ke 6.785,17. Sebanyak 211 saham menguat, 69 saham melemah, dan 207 saham stagnan. Kapitalisasi pasar Bursa mencapai Rp10.569,48 triliun.
Saham GOTO melanjutkan penguatan pagi ini dengan melejit 4,23% ke level Rp73. Saham GOTO telah menguat sejak Selasa atau 31 Oktober 2023, setelah melaporkan kinerja keuangan kuartal III/2023. Dengan demikian, saham GOTO telah melejit selama empat hari berturut-turut.
Lebih lanjut saham BUMN Karya PTPP naik 3,57%, dan saham MPRO merajai kenaikan di jajaran top gainers dengan melambung 17,57% pada awal perdagangan hari ini.
Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman mengatakan IHSG hari ini berpotensi melanjutkan rebound setelah data initial jobless claim Amerika Serikat naik di atas proyeksi.
"Level support IHSG hari ini akan berada di 6.690-6.720 dan level resistensi IHSG berada di 6.790-6.840," jelasnya dalam riset, Jumat (3/11/2023).
Baca Juga
Adapun indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat signifikan sebesar 1,70%, begitu juga dengan S&P 500 yang naik sebesar 1,89%, sementara indeks Nasdaq turut menguat sebesar 1,78% pada akhir perdagangan Kamis (2/11/2023) waktu setempat.
Sementara itu, imbal hasil obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun turun sekitar 12 basis poin menjadi 4,668%, dengan para investor berharap bahwa Federal Reserve mungkin sudah selesai menaikkan suku bunga untuk tahun 2023.
Initial jobless claims AS untuk periode yang berakhir tanggal 28 Oktober 2023 mencapai 217.000, di atas perkiraan. Semua 11 sektor S&P 500 ditutup positif, dengan kenaikan dipimpin oleh sektor energi dan real estat.
Berikut saham pilihan BNI Sekuritas untuk perdagangan hari ini:
1. AKRA: Buy on Weakness
- Support di 1.460, cutloss jika break di bawah 1.430.
- Jika tidak break di bawah 1.430, potensi naik ke 1.500-1.530 short term.
2. BREN: Spec Buy
- Support di 4.050, cutloss jika break di bawah 4.000
- Jika tidak break di bawah 4.000, potensi naik ke 4.150-4.250 short term.
3. MAPA: Spec Buy
- Support di 740, cutloss jika break di bawah 725.
- Jika tidak break di bawah 740, potensi naik ke 780-820 short term.
4. PGEO: Spec Buy
- Support di 1.390, cutloss jika break di bawah 1.320.
- Jika tidak break di bawah 1.320, potensi naik ke 1.450-1.480 short term.
5. UNVR: Sell on High
- Resistance di 3.620-3.700.
- Jika tidak break di atas 3.700, potensi koreksi ke 3.500-3.550 short term.
6. CUAN: Spec Buy
- Support di 5.250, cutloss jika break di bawah 5.100.
- Jika tidak break di bawah 5.100, potensi naik ke 5.500-5.700 short term.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.