IHSG Berisiko Terkoreksi, Cermati Saham AMRT, ELSA, GGRM

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diramal rawan terkoresi untuk menguji ke rentang area 6.666-6.676 pada perdagangan, Kamis (26/10/2023). Di tengah potensi pelemahan ini, saham AMRT, ELSA, dan GGRM menjadi saham yang berpotensi cuan. 

Tim Analis MNC Sekuritas mengatakan bahwa IHSG diperkirakan akan menguji ke rentang 6.792-6.825 terlebih dahulu sebelum adanya peluang untuk kembali ditutup menguat pada perdagangan hari ini. 

Kendati demikian, investor harus mencermati apabila IHSG break level support terdekatnya di 6.711. Jika hal itu terjadi, maka IHSG akan mengarah ke rentang 6.666-6.676 untuk menyelesaikan wave c dari wave (ii). 

Adapun, level support IHSG pada hari berada di 6.711, 6.622, serta level resistance di 6.901, 6.987. 

Selain memberikan gambaran terkait prediksi pergerakan IHSG hari ini, MNC Sekuritas juga merekomendasikan sejumlah saham yang layak untuk dicermati, seperti AMRT, ELSA, dan GGRM. 

Rekomendasi Saham MNC Sekuritas

AMRT - Buy on Weakness 

AMRT menguat 3,5% ke Rp2.920 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian, penguatan AMRT pun mampu menembus MA60. Kami memperkirakan, posisi AMRT saat ini sedang berada di awal wave 3, sehingga AMRT masih berpeluang melanjutkan penguatannya.

• Buy on Weakness: Rp2.830-Rp2.890
• Target Price: Rp3.000, Rp3.080
• Stoploss: below Rp2.810

ELSA - Buy on Weakness 

ELSA menguat 2,5% ke Rp418 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama ELSA masih berada di atas Rp398 sebagai stoplossnya, maka posisi ELSA saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave [iii] dari wave 5.

• Buy on Weakness: Rp410-Rp418
• Target Price: Rp438, Rp454
• Stoploss: below Rp398

GGRM - Buy on Weakness 

GGRM menguat 1,2% ke Rp24.975 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian, namun penguatan GGRM masih tertahan oleh cluster MA20 dan MA200. Selama masih mampu bergerak di atas Rp24.200 sebagai stoplossnya, maka posisi GGRM sedang berada di awal wave v dari wave (i) dari wave [c].

• Buy on Weakness: Rp24.450-Rp24.900
• Target Price: Rp26.250, Rp27.000
• Stoploss: below Rp24.200

JSMR - Buy on Weakness 

JSMR menguat 1,9% ke Rp4.380 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Kami perkirakan, posisi JSMR saat ini sedang berada di awal wave (iii) dari wave [c] dari wave 5 pada label hitam, sehingga JSMR masih berpeluang melanjutkan penguatannya.

• Buy on Weakness: Rp4.280-Rp4.340 
• Target Price: Rp4.560, Rp4.800
• Stoploss: below Rp4.240

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.