Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bukalapak (BUKA) Gelar MESOP Lagi, Incar Dana Rp4,7 Triliun

Bukalapak.com (BUKA) akan menggelar program kepemilikan saham karyawan atau MESOP I dan II dengan nilai transaksi Rp4,7 triliun.
Warga menggunakan aplikasi Bukalapak di Jakarta, Selasa (18/1/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Warga menggunakan aplikasi Bukalapak di Jakarta, Selasa (18/1/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten teknologi PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) menyampaikan akan melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) dalam rangka pelaksanaan program kepemilikan saham manajemen dan karyawan atau MESOP I dan MESOP II. Total nilai transaksi pelaksanaan MESOP ini mencapai Rp4,7 triliun. 

Direktur dan Sekretaris Perusahaan Bukalapak Teddy Nuryanto Oetomo mengatakan jumlah hak opsi yang dikonversi untuk periode pelaksanaan MESOP I ini sebanyak-banyaknya 5,04 miliar saham dan hak opsi yang belum dikonversi pada periode pelaksanaan ini dapat dilakukan pada periode berikutnya.

"Harga pelaksanaan yang telah ditetapkan sebelumnya adalah Rp783 per saham," kata Teddy dalam keterbukaan informasi BEI, Jumat (22/9/2023). 

Dengan jumlah saham dan harga tersebut, maka nilai transaksi dari penukaran hak opsi ini adalah Rp3,94 triliun jika seluruh MESOP I ini dilaksanakan.

Dia melanjutkan, BUKA akan melaksanakan MESOP pada periode 30 hari bursa, terhitung sejak tanggal 2 Oktober 2023 sampai tanggal 10 November 2023. 

Teddy juga melaporkan BUKA akan melaksanakan MESOP II dengan jumlah yang dikonversi sebanyak-banyaknya 4,01 miliar saham, dengan harga pelaksanaan Rp189 per saham. 

"Hak opsi yang belum dikonversi pada periode pelaksanaan ini dapat dilakukan pada periode pelaksanaan berikutnya," ujar dia. 

Sama seperti MESOP I, BUKA akan melaksanakan MESOP II pada 2 Oktober hingga 10 November 2023.

Dengan demikian, nilai transaksi MESOP II mencapai Rp759,7 miliar. Jika diakumulasi, total nilai transaksi pelaksanaan MESOP I dan II ini mencapai Rp4,7 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper