Bisnis.com, JAKARTA – Orang terkaya di Indonesia, Low Tuck Kwong, berpotensi meraup lebih dari Rp7 triliun dari dividen sejumlah emiten yang dimilikinya.
Berdasarkan keterbukaan informasi pada 9 Mei 2023, Low Tuck Kwong baru saja menambah kepemilikan sahamnya di emiten batu bara miliknya PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) sebanyak 229.200 lembar saham dengan harga Rp21.337 per saham.
Dengan transaksi tersebut, kepemilikan saham Low Tuck Kwong di BYAN naik dari 20.326.961.970 saham atau 60,98 persen menjadi 20.327.191.170 saham atau 60,98 persen.
Bayan Resources sendiri rencananya akan membagikan dividen pada 23 Mei mendatang sebesar US$800 miliar atau US$0,024 per saham, setara dengan Rp374,20 per saham. Dengan demikian, Low Tuck Kwong bakal mengantongi dividen senilai Rp7,60 triliun.
Untuk tahun buku 2022, BYAN membagikan dividen sebesar US$1,8 miliar, dan US$1 miliar di antaranya sudah dibagikan sebagai dividen interim pada 5 Januari lalu.
Selanjutnya, Low Tuck Kwong juga memiliki 312.276.250 lembar saham di PT Samindo Resources Tbk. (MYOH) atau sebesasr 14,18 persen dari total keseluruhan saham MYOH. MYOH juga akan membagikan dividen pada 9 Juni 2023 mendatang.
Berdasarkan keterbukaan informasi, MYOH akan membagikan dividen sebanyak US$7,01 juta atau Rp103 miliar sehingga nilai dividen per sahamnya adalah US$0,00318 atau Rp49,58.
Dengan jumlah saham yang dimiliki, Low Tuck Kwong berpotensi mengantongi tambahan dividen senilai Rp15,48 miliar. Adapun, total dividen yang akan didapatkan Low Tuck Kwong untuk tahun buku 2022 adalah senilai Rp7,61 triliun.
Menurut data Forbes, saat ini Low Tuck Kwong berada di urutan kedua orang terkaya di Indonesia dengan total kekayaan US$27,8 miliar. Kekayaan Low Tuck Kwong berada di bawah Keluarga Hartono, R. Budi dan Michael Hartono dengan total kekayaan senilai US$47,7 miliar.
Cair, Raja Batu Bara Low Tuck Kwong Siap Tadah Setoran Triliunan
Orang terkaya di Indonesia, Low Tuck Kwong, berpotensi meraup dividen lebih dari Rp7 triliun dari BYAN dan MYOH.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Mutiara Nabila
Editor : M. Nurhadi Pratomo
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 jam yang lalu
Di Balik Aksi Lo Kheng Hong Borong Puluhan Juta Saham PGAS
5 jam yang lalu
Tekanan Berganda Harga Batu Bara dari China
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
51 menit yang lalu
WIKA Beton WTON Kantongi Kontrak Baru Rp4,9 T per Oktober 2024
57 menit yang lalu