Bisnis.com, JAKARTA – Emiten konglomerat Mochtar Riady PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) menargetkan marketing sales sebesar Rp4,9 triliun pada 2023.
CEO Lippo Karawaci John Riady mengatakan tekanan inflasi dan tingkat suku bunga yang meningkat merupakan tantangan makro yang perlu dikelola di 2023.
“Kami bangga dengan apa yang telah kami capai pada tahun 2022, tetapi perlu mengelola tantangan makro yang semakin menantang pada tahun 2023, termasuk tekanan inflasi dan lingkungan suku bunga yang meningkat, yang dapat menyebabkan melemahnya permintaan,” katanya dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (7/2/2023).
Target marketing sales yang ditetapkan tersebut, menurut LPKR, sebagian besar akan didorong oleh produk perumahan baru, termasuk proyek tanah, bangunan rendah, dan bangunan menengah di Lippo Village dan Lippo Cikarang. Namun demikian faktor-faktor risiko makro seperti kenaikan suku bunga dan inflasi yang dapat mempengaruhi penjualan pemasaran ke depan.
“Ke depan, kami telah menyiapkan rangkaian peluncuran yang kuat, dan kami akan terus menghadirkan dan memperkenalkan produk-produk baru dengan harga yang beragam untuk menarik segmen pembeli baru dan kantong permintaan yang lebih besar,” imbuh John.
Sebelumnya, emiten milik Mocthar Riady ini telah berhasil menyerahkan 495 unit di Cendana Parc (Tahap 1) per 31 Desember 2022, lebih cepat dari jadwal setelah peluncurannya pada Juni 2021.
Baca Juga
Pada 17 Desember 2022, LPKR berhasil meluncurkan Cendana Essence, klaster lain dari seri Cendana Homes di Lippo Village. Ada 2 tipe unit, termasuk Essence Villa dan Essence Residence dengan harga masing-masing mulai dari Rp771 juta dan Rp920 juta. Dari 222 unit yang dirilis, 187 unit terjual selama peluncuran, atau setara dengan tingkat penerimaan lebih dari 84 persen.
Anak usaha LPKR, PT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK) juga mencatatkan marketing sales mencapai Rp 1,37 triliun dalam penjualan pemasaran, dimana 68 persen berasal dari peluncuran proyek perumahan Waterfront Uptown Estates dan Cendana Spark dan 25 persen dari penjualan kavling industri senilai Rp340 miliar.
LPCK meluncurkan Newville pada 26 November 2022, dari dua tipe unit yang ditawarkan perseroan berhasil menjual sebanyak 226 unit atau setara dengan take up rate sebesar 72 persen per 31 Desember 2022.