Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penjualan Properti Naik, Lippo Cikarang (LPCK) Raih Rp2,24 Triliun

Lippo Cikarang (LPCK) mencatat pendapatan Rp2,24 triliun pada semester I/2025 berkat penjualan rumah, apartemen, dan unit komersial, hingga pengelolaan kawasan.
Emiten properti PT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK) mencatatkan penjualan Rp2,24 triliun pada semester I/2025.
Emiten properti PT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK) mencatatkan penjualan Rp2,24 triliun pada semester I/2025.

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten properti PT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK) mencatatkan penjualan Rp2,24 triliun pada semester I/2025 seiring dengan peningkatan penjualan dan serah terima produk ke konsumen.

Marlo Budiman, Presiden Direktur LPCK, menyampaikan pendapatan Lippo Cikarang melonjak 224% menjadi Rp2,24 triliun pada semester I/2025. Peningkatan ini terutama berasal dari pendapatan serah terima rumah tapak, apartemen, unit komersial ruko, lahan industri, serta kontribusi dari segmen non-properti melalui pengelolaan kawasan Lippo Cikarang.

“Segmen penjualan rumah tapak dan apartemen serta unit komersial mencatat pertumbuhan signifikan masing-masing sebesar 475% dan 780% dibandingkan tahun sebelumnya,” paparnya dalam keterangan resmi, Senin (28/7/2025).

Perseroan mencatat laba kotor sebesar Rp477 miliar, dengan margin laba kotor sebesar 21%, mencerminkan keberhasilan LPCK dalam menjaga profitabilitas di tengah momentum pertumbuhan.

LPCK membukukan Ebitda Rp282 miliar, melonjak 72% dari semester I/2024. Ebitda margin tercatat sebesar 13% terhadap total pendapatan, mencerminkan efisiensi operasional dan pertumbuhan yang berkualitas.

Marlo Budiman menyampaikan LPCK turut mencatatkan prapenjualan (marketing sales) Rp791 miliar pada semester I/2025. Perseroan pun optimistis mencapai target marketing sales Rp1,65 triliun hingga akhir tahun.

“Prapenjualan sebesar Rp791 miliar pada periode semester I/2025 terutama didorong oleh tingginya permintaan terhadap produk residensial dan komersial yang masing-masing menyumbang 52% dan 40% dari total marketing sales. Segmen lahan industri turut memberikan kontribusi sebesar 8%,” jelasnya.

Sepanjang paruh pertama 2025, LPCK berhasil menjual 688 unit dari segmen residensial, komersial, dan lahan industri. Produk unggulan seperti XYZ Series, Q Series, Cendana Spark, serta The Allegra @ Casa de Lago menunjukkan performa pra-penjualan yang solid di pasar properti.

Marlo Budiman pun menyampaikan pandangan positif terhadap prospek industri properti, khususnya pada segmen hunian terjangkau dan premium, yang menunjukkan tren permintaan yang kuat dan berkelanjutan.

“Kami berkomitmen untuk menjaga kepercayaan konsumen dengan menyelesaikan pembangunan tepat waktu dan memastikan proses serah terima berjalan sesuai jadwal,” imbuhnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro