Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IPO Beres, Jobubu (BEER) Rencanakan Ekspansi Pasar Global dan Bangun Pabrik

PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk. (BEER) mengincar pasar global Singapura hingga Eropa dan mengembangkan pabrik baru setelah IPO.
PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk. (BEER) mengincar pasar global Singapura hingga Eropa dan mengembangkan pabrik baru setelah IPO.
PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk. (BEER) mengincar pasar global Singapura hingga Eropa dan mengembangkan pabrik baru setelah IPO.

Binis.com, JAKARTA – Emiten produsen minuman beralkohol Cap Tikus dan Daebak Soju, PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk. (BEER) yang baru saja melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) merencanakan beberapa strategi bisnis pasca IPO.

Direktur Utama Jobubu Jarum Minahasa Audy Charles Lieke mengatakan ada harapan perseroan untuk mencoba pasar internasional dengan menjajaki ekspor ke negeri tetangga, seperti Singapura.

“Saat ini kami masih menjual produk dalam negeri namun itu memang menjadi harapan dan tujuan bersama dari pemerintah bekerja sama dengan kementerian perdagangan, kementerian perindustrian, direktorat jendral bea cukai karna memang tujuan kita, kita harus bisa ekspor,” kata Audy, Jumat (6/1/2023).

Audy menyebutkan bahwa rencana awal negara tujuan adalah Singapura dan negara-negara Eropa. Rencana ekspansi tersebut dimulai tahun ini.

“Rencana awal akan melihat Singapura, dan beberapa negara lainnya. Rencananya 2023 akan mencoba menelusuri proses ekspor tersebut,” lanjut Audy.

Perizinan ekspor minuman beralkohol cenderung lebih sulit, kata Audy, dan membutuhkan waktu karena minol merupakan barang yang diawasi oleh Negara. Singapura menjadi pilihannya karena perizinan lebih mudah dan Singapura kerap menjadi negara penjembatan ekspor.

“Kita akan mencoba untuk membawa produk-produk unggulan, kualitas yang sangat baik dan dengan ciri khas kearifan Indonesia dan itu yang akan kita pasarkan ke luar negeri supaya identitas nasional kita dikenal dengan prouk-produk kami,” imbuhnya.

Selain harapan akan melakukan ekspor, BEER juga akan membangun pabrik baru di Semarang menggunakan dana IPO.

“Memang dalam proses, tahap pertama adalah IPO kemudian kita bis proses tahap selanjutnya yaitu pembelian lahan dengan pihak ketiga. Jadi soal kapan itu sesegera mungkin di 2023 kita bisa proses pembelian lahan ke phak ketiga,” kata Audy.

Audy menyebutkan rencana pembangunan pabrik Semarang kurang lebih membutuhkan waktu satu sampai dua tahun di 2024 atau 2025.

Berbicara soal kapasitas produksi pabrik baru, Audy enggan merincikan angka pasti. Namun, Audy mengklaim jika kapasitas produksi pabrik minuman beralkohol miliknya dapat ditambah berdasarkan SKU Brand.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper