Bisnis.com, JAKARTA – Calon emiten distributor alat kesehatan dan kecantikan PT Multi Medika Internasional Tbk. (MMIX) menetapkan harga penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham sebesar Rp 190 per saham.
Berdasarkan informasi prospektus, dikutip Kamis (1/12/022), MMIX memulai penawaran umum pada 30 November hingga 2 Desember 2022. MMIX melepas sebanyak 600 juta saham bernilai nominal Rp25 per saham atau 25 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Dari IPO tersebut, MMIX berpotensi meraup dana sebesar Rp114 miliar.
MMIX juga menunjuk Mirae Asset Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek dan penjamin emisi efek.
Baca Juga
Nantinya, dana dari IPO akan digunakan sekitar 65 persen untuk modal kerja dalam rangka mendukung kegiatan operasional dan pengembangan bisnis perseroan. Selain itu, sekitar 35 persen akan digunakan untuk perluasan distribution center dan sarana logistik. Lokasi distribution center baru untuk produk-produk IP lisensi perseroan diperkirakan akan berada di daerah Bumi Serpong Damai tahun 2023 dan PIK2 tahun 2024.
Adapun jadwal IPO MMIX yaitu tanggal efektif pada 28 November 2022, masa penawaran umum tanggal 30 November-2 Desember 2022, penjatahan tanggal 2 Desember 2022, distribusi saham dan waran secara elektronik tanggal 5 Desember 2022 serta pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dijadwalkan pada 6 Desember 2022
Sebelum penyelenggaraan IPO, saham Multi Medika dimiliki oleh PT Multi Inti Usaha sebanyak 80 persen, Mengky Mangarek 8 persen, Eveline Natalia Susanto 8 persen, Hillary Josephine 2 persen, dan Allen Felliciano 2 persen.