Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba Induk Bali United (BOLA) Turun 69 Persen, Intip Pendapatan dari Pertandingan

Meski kinerja pendapatan meningkat, laba bersih BOLA turun 69 persen menjadi Rp22,3 miliar pada semeter I/2022.
Selebrasi Bali United juara Liga 1 2021-2022 / Antara
Selebrasi Bali United juara Liga 1 2021-2022 / Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten pengelola klub Bali United, PT Bali Bintang Sejahtera Tbk. (BOLA) melaporkan kinerja keuangannya semester I/2022. Pendapatan perseroan naik sepanjang enam bulan 2022, namun dengan laba bersih yang turun.

Dalam laporan keuangan, dikutip Selasa (6/9/2022), emiten berkode saham BOLA ini mencatatkan pendapatan sebesar Rp174,8 miliar pada semester I/2022. Pendapatan ini melesat 393,5 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp35,4 miliar.

Pendapatan perseroan ditopang oleh pendapatan manajemen klub di sisi komersial sebesar Rp32,7 miliar, kontribusi sebesar Rp5,1 miliar, dan pendapatan pertandingan bersih Rp1,7 miliar.

Selain dari manajemen klub, pendapatan perseroan juga ditopang oleh bisnis sport agency yakni live video streaming dan rekaman video senilai Rp69,8 miliar dan sponsor senilai Rp45,9 miliar. Adapun pendapatan lainnya sejumlah Rp19,4 miliar.

Meski kinerja pendapatan meningkat, laba yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk perseroan tercatat turun menjadi Rp22,3 miliar. Laba bersih ini turun 69 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2021 sebesar Rp72 miliar.

Turunnya laba bersih perseroan ini disebabkan oleh pos pendapatan keuangan perseroan yang turun menjadi Rp6,1 miliar, dari Rp111,5 miliar secara tahunan.

Sepanjang enam bulan pertama 2022, BOLA mencatatkan peningkatan total aset menjadi Rp794,9 miliar, naik dari akhir 2021 sebesar Rp761 miliar.

Sementara itu, total liabilitas perseroan di akhir Juni 2022 naik menjadi Rp69,38 miliar, dari Rp61,9 miliar. Adapun total ekuitas perseroan naik menjadi Rp725,5 miliar di 30 Juni 2022, dari Rp699,4 miliar di 31 Desember 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper