Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan melanjutkan pelemahannya pada akhir awal pekan besok, Senin (15/8/2022).
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup mmelemah 0,43 persen pada posisi 7.129,27 pada Jumat (12/8/2022). Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan dalam risetnya menjelaskan, IHSG ditutup dengan rentang cukup terbatas dikarenakan aksi profit taking oleh investor jelang libur akhir pekan.
"Pergerakan masih IHSG oleh musim rilis laporan kinerja emiten per semester I/2022," kata Dennies, Minggu (14/8/2022).
Dennies memprediksi IHSG akan melemah besok. Secara teknikal, membentuk lower high dan lower low disertai stochastic yang membentuk deadcross mengindikasikan potensi pelemahan jangka pendek.
Menurut Dennies, di awal pekan investor akan mencermati beberapa data ekonomi, terutama trade balance.
"Selain itu pasar diperkirakan bergerak terbatas dikarenakan hari perdagangan yang lebih sedikit di pekan ini," ucapnya.
Selanjutnya, Dennies memperkirakan IHSG bergerak pada level support 7.085 dan 7.107 serta resistance 7.156 dan 7.183.
Adapun beberapa saham yang menjadi rekomendasi Dennies untuk perdagangan besok adalah sebagai berikut.
PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) Target Price: 1.040–1.060
Entry Level: 980–1.000
Stop Loss: 965
Breakout resistance dengan volume tinggi. Mengindikasikan akan melanjutkan penguatan. Target Price/Entry Level/Stop Loss upgraded.
PT Ciputra Development Tbk. (CTRA) Target Price: 1.010–1.030
Entry Level: 950–970
Stop Loss: 935
higher high dan higher low dengan stochastic melebar setelah membentuk goldencross mengindikasikan potensi penguatan.
PT Sarana Menara Nusantara Tbk. (TOWR) Target Price: 1.270–1.300
Entry Level: 1.190–1.220
Stop Loss: 1.170
Mengalami koreksi namun masih bergerak dalam rentang trend penguatan.