Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Pengumuman Suku Bunga Hasil RDG BI, Intip Proyeksi IHSG

Mirae Asset Sekuritas memperkirakan Bank Indonesia (BI) masih akan menahan suku bunga dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) tengah pekan ini dan memengaruhi pergerakan IHSG.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo aat konferensi pers penutupan Finance Minister and Central Bank Governors (FMCBG) G20 Nusa Dua, Bali pada Sabtu (16/7/2022). Mirae Asset Sekuritas memperkirakan Bank Indonesia (BI) masih akan menahan suku bunga dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) tengah pekan ini, dan memengaruhi pergerakan IHSG. /Antara
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo aat konferensi pers penutupan Finance Minister and Central Bank Governors (FMCBG) G20 Nusa Dua, Bali pada Sabtu (16/7/2022). Mirae Asset Sekuritas memperkirakan Bank Indonesia (BI) masih akan menahan suku bunga dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) tengah pekan ini, dan memengaruhi pergerakan IHSG. /Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) akan melakukan Rapat Dewan Gubernur (RDG) di tengah pekan ini, 20-21 Juli 2022. Keputusan RDG BI ini diperkirakan dapat berdampak ke pasar saham atau IHSG.

Head of Investment Information Mirae Asset Sekuritas Roger M. M. mengatakan, pihaknya memperkirakan BI masih akan mempertahankan suku bunga dalam RDG pekan ini. Mirae Sekuritas memprediksi BI baru akan menaikkan suku bunga pada kuartal III/2022.

"Kuartal III/2022 akhir mungkin BI baru akan menaikkan suku bunga. Di Juli ini, kami prediksi BI masih akan menahan suku bunganya," kata Roger dihubungi, Senin (18/7/2022).

Jika prediksi tersebut benar, menurutnya IHSG akan terkoreksi, tetapi tidak terlalu banyak. Roger yakin IHSG masih didukung oleh data ekonomi yang cukup baik.

Data ekonomi tersebut adalah surplus sejumlah US$5 miliar dalam neraca perdagangan. Surplus ini juga menjadi surplus ke 25 bulan berturut-turut neraca perdagangan Indonesia.

"Surplus perdagangan saat ini cukup untuk menahan sentimen negatif saat ini di suku bunga," tutur dia.

Roger melanjutkan, Mirae Asset Sekuritas memprediksi akan ada saatnya untuk BI menaikkan suku bunga acuan BI 7 days reverse repo rate (BI7DRRR).

Menurutnya, BI akan tetap melihat perkembangan inflasi di dalam negeri dan pelemahan rupiah, setelah The Federal Reserve menaikkan suku bunga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper