Bisnis.com, JAKARTA - Emiten yang menjadi portofolio Bos Grup MNC Hary Tanoesoedibjo dan investor senior Lo Kheng Hong, PT Global Mediacom Tbk. (BMTR), merancang obligasi senilai Rp1,2 triliun.
Dalam prospektusnya, BMTR akan merilis obligasi senilai Rp1,2 triliun, dengan perincian obligasi Rp700 miliar dan sukuk ijarah Rp500 miliar.
Obligasi Rp700 miliar merupakan bagian Obligasi Berkelanjutan III senilai Rp1,3 triliun. Adapun, sukuk Rp500 miliar merupakan bagian Sukuk Ijarah Berkelanjutan III senilai Rp900 miliar. Oleh karena itu, total obligasi yang nantinya diterbitkan mencapai Rp2,2 triliun.
Obligasi Rp700 miliar terdiri dari tiga seri, dengan jangka waktu masing-masing seri A 370 hari, seri B 3 tahun, dan seri C 5 tahun sejak tanggal emisi. Sukuk Rp500 miliar juga terdiri dari tiga seri, dengan jangka waktu masing-masing seri A 370 hari, seri B 3 tahun, dan seri C 5 tahun sejak tanggal emisi.
"Obligasi dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan III Global Mediacom Tahap II dan/atau tahap selanjutnya (jika ada) akan ditentukan kemudian," papar manajemen BMTR dalam prospektusnya, Jumat (3/6/2022).
BMTR telah memeroleh pemeringkatan idA+ dari Pefindo terkait penerbitan obligasi dan sukuk tersebut. Penjamin pelaksana emisi obligasi PT MNC Sekuritas, PT Bahana Sekuritas, PT Sucor Sekuritas, PT BRI Danareksa Sekuritas, PT Shinhan Sekuritas Indonesia. Wali amanat obligasi PT Bank Rakyat (Persero) Tbk. (BBRI).
Baca Juga
Dana obligasi dan sukuk untuk pembayaran sebagian (refinancing) Obligasi Berkelanjutan I Global Mediacom Tahap I Tahun 2017 Seri A.
Sisanya atau sebanyak-banyaknya Rp283,05 miliar digunakan untuk pembiayaan kebutuhan operasional sehari-hari, antara lain namun tidak terbatas untuk pembayaran gaji karyawan, pembayaran utang usaha, pembiayaan kegiatan operasional, dan lain-lain.
Berikut jadwal penerbitan obligasi Global Mediacom.
Perkiraan Penawaran Awal (Bookbuilding) : 03 – 16 Juni 2022
Perkiraan Pernyataan Efektif : 23 Juni 2022
Perkiraan Masa Penawaran Umum : 24 – 28 Juni 2022
Perkiraan Penjatahan : 29 Juni 2022
Perkiraan Pengembalian Uang Pemesanan : 30 Juni 2022
Perkiraan Distribusi Obligasi Secara Elektronik : 01 Juli 2022
Perkiraan Pencatatan Obligasi dan Sukuk Ojarah di BEI : 04 Juli 2022
Adapun, mayoritas saham Global Mediacom dipegang oleh PT MNC Investama Tbk. (BHIT) sebanyak 45,75 persen, masih Grup MNC di bawah komando taipan Hary Tanoe per Maret 2022. Adapun, Lo Kheng Hong memegang 6,45 persen saham BMTR.