Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tower Bersama (TBIG) Bagi Dividen Rp36 per Saham, Simak Jadwalnya

Dividen Tower Bersama (TBIG) tersebut setara dengan sekitar 52,7 persen dari laba bersih perseroan tahun 2021 sebesar Rp1,54 triliun.
PT Tower Bersama Infrastructure Tbk/Istimewa
PT Tower Bersama Infrastructure Tbk/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten menara PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) akan membagikan dividen senilai Rp815 miliar yang telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) TBIG, pada Senin (23/5/2022).

Manajemen TBIG dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) mengatakan, dividen tersebut setara dengan 36 per saham atau sekitar 52,7 persen dari laba bersih perseroan tahun 2021 sebesar Rp1,54 triliun.

"Sebesar Rp36 per saham ditetapkan sebagai dividen tunai, yang akan dibagikan kepada para pemegang saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada 6 Juni 2022," kata Manajemen TBIG, Senin (30/5/2022).

Tanggal cum dividen TBIG di pasar reguler dan negosiasi adalah pada 2 Juni 2022, dan ex dividen di pasar reguler dan negosiasi adalah pada 3 Juni 2022.

Lalu, cum dividen di pasar tunai pada 6 Juni 2022, dan ex dividen di pasar tunai pada 7 Juni 2022. Kemudian, tanggal daftar pemegang saham yang berhak atas dividen tunai atau recording date pada 6 Juni 2022.

Sementara itu, tanggal pembayaran dividen TBIG adalah pada 22 Juni 2022.

Sebelumnya, Direktur Keuangan Tower Bersama Helmy Yusman Santoso mengatakan, dividen TBIG meningkat dari tahun sebelumnya sebesar Rp692 miliar.

Sebagaimana diketahui, berdasarkan laporan keuangan perseroan, Tower Bersama mencetak pendapatan Rp6,17 triliun di sepanjang 2021. Pendapatan ini meningkat 15,99 persen dari Rp5,32 triliun di akhir 2020.

Emiten berkode saham TBIG ini membukukan laba kotor sebesar Rp4,7 triliun, naik 11,15 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp4,23 triliun.

TBIG pun membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk menjadi Rp1,54 triliun di 2021. Jumlah ini naik 53,42 persen dibandingkan tahun lalu sebesar Rp1 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper