Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Jerman Buka Kerja Sama Suplai Batu Bara Indonesia, Imbas Perang Rusia Ukraina

Jerman mulai membuka pintu kerja sama terkait suplai batu bara secara langsung dari Indonesia akibat imbas perang Rusia dengan Ukraina.
Newswire
Newswire - Bisnis.com 29 Mei 2022  |  07:15 WIB
Jerman Buka Kerja Sama Suplai Batu Bara Indonesia, Imbas Perang Rusia Ukraina
Sebuah kapal tongkang pengangkut batu bara melintas di Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (14/1/2022). ANTARA FOTO - Nova Wahyudi

Bisnis.com, JAKARTA – Jerman mulai membuka pintu kerja sama terkait suplai batu bara secara langsung dari Indonesia akibat imbas perang Rusia dengan Ukraina.

Kepala Biro Komunikasi Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agung Pribadi mengatakan Jerman mengungkapkan keinginannya untuk menjalin kerja sama suplai batu bara dari Indonesia.

Menteri ESDM Arifin Tasrif telah bertemu dengan CEO Asosiasi Perusahaan Batu Bara di Jerman (VDKI) dan juga CEO HMS Bergbau AG, Lars Schernkau, bertempat di Hotel Palace Berlin, Jumat (27/5) waktu setempat.

"Pada pertemuan tersebut disampaikan bahwa 50 persen dari suplai batu bara Jerman berasal dari Rusia, dan dengan perkembangan situasi saat ini Jerman ingin mengembangkan kerja sama suplai batu bara dari Indonesia," kata Agung dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.

Dalam pertemuan itu, lanjut Agung, Menteri Arifin juga meminta VDKI juga bisa berkoordinasi dengan asosiasi perusahaan serupa di kawasan Eropa, termasuk memastikan ketersediaan fasilitas pelabuhan, serta syarat yang berlaku untuk kontrak tersebut.

Kementerian ESDM memproyeksikan Indonesia memiliki sumber daya batu bara sebanyak 91,6 miliar ton dengan cadangan mencapai 31,7 miliar ton.

Pada 2021 realisasi produksi batu bara Indonesia mencapai 614 juta ton atau 98,2 persen dari target 625 juta ton. Sedangkan realisasi pemanfaatan batu bara domestik tercatat sebanyak 133 juta ton atau 96,7 persen dari target 137,5 juta ton.

Seperti diketahui, efek perang Rusia versus Ukraina telah berdampak terhadap suplai energi di Eropa. Apalagi pemimpin Uni Eropa sepakat untuk menghapus semua impor batu bara dari Rusia.

Menurut Badan Energi Internasional, Rusia merupakan pemasok batu bara terbesar bagi Eropa pada 2021, di mana Jerman termasuk yang tertinggi impor batu bara Rusia. Sekitar 10 persen listrik Jerman dihasilkan dari pembakaran batu bara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

batu bara jerman kementerian esdm Perang Rusia Ukraina
Editor : Pandu Gumilar

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top