Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (21/4/2022), berkat kenaikan harga saham bank-bank big caps.
Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 15.00 WIB IHSG parkir pada posisi 7.292,4 atau naik 0,9 persen . IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi pada level 7.294,67.
Tercatat, 265 saham menguat, 289 saham melemah dan 149 saham bergerak ditempat. Investor asing mencatatkan aksi net foreign buy Rp1.2 triliun di seluruh pasar.
Investor asing tercatat membeli saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp441,9 miliar, atau yang terbanyak hari ini. Menyusul dibelakangnya adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) senilai Rp332,6 miliar dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) sebesar Rp266,5 miliar.
Sebelumnya, Tim Riset MNC Sekuritas dalam riset hariannya menyebutkan penguatan IHSG kemarin diiringi dengan adanya kenaikan volume. Namun, posisi IHSG saat ini diperkirakan masih berada pada bagian dari wave [iv].
"Ini berarti IHSG masih rawan untuk melanjutkan koreksinya menguji area support 7.146 sampai 7.170," tulis MNC Sekuritas.
Baca Juga
Dalam skenario terburuk, bila IHSG break support 7.146, maka arah koreksi akan menuju ke 7.020–7.100 dan hal ini dimungkinkan terjadi bila IHSG belum mampu break resistance 7.355.
Tim Riset MNC Sekuritas memperkirakan IHSG akan bergerak dengan level support 7.146, 7.090 dan resistance 7.250, 7.355.