Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpeluang menguat terbatas pada perdagangan hari ini, Rabu (13/4/2022).
Pada perdagangan kemarin (12/4/2022), IHSG ditutup menguat 0,2 persen level 7.214. Secara teknikal IHSG masih bisa bergerak naik namun terbatas.
Tim Riset MNC Sekuritas Indonesia memperkirakan, posisi IHSG saat ini sedang berada pada bagian dari wave [iv], sehingga penguatan IHSG akan relatif terbatas untuk menguji area 7.250-7.270.
"Apabila IHSG kembali terkoreksi ke bawah 7.146, maka IHSG terkonfirmasi membentuk wave [iv] ke rentang area 7.020-7.100 dengan level support di 7.148, 7.090 dan resistance di 7.355, 7.380," tulis MNC Sekuritas dalam riset harian, Rabu (13/4/2022).
Adapun, saham pilihan MNC Sekuritas hari ini berikut ini:
JSMR - Buy on Weakness: 3.490-3.610
JSMR ditutup menguat 1,4 persen ke level 3.620 pada perdagangan kemarin, koreksi dari JSMR pun tertahan oleh MA60-nya. Diperkirakan, posisi JSMR saat ini sedang berada di wave [b] dari wave B, sehingga koreksi JSMR akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Target Price: 3.760, 3.920
Stoploss: below 3.430
Baca Juga
CENT - Buy on Weakness: 230-250
CENT ditutup menguat signifikan sebesar 14,5 persen ke level 252, pergerakan CENT pun mampu menembus MA20-nya. Diperkirakan, posisi CENT saat ini sudah menyelesaikan wave B dari wave (Y) dan sedang berada di awal wave C dari wave (Y). Penguatan CENT akan lebih terkonfirmasi apabila mampu break resistance di 264.
Target Price: 278, 314
Stoploss: below 226
MAPA - Spec Buy: 2.960-3.100
Kemarin saham MAPA ditutup menguat signifikan sebesar 16,4 persen ke level 3.190, pergerakan MAPA pun diiringi oleh tekanan beli yang besar. Saat ini, posisi MAPA diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave iii dari wave (c) dari wave [y], meskipun terkoreksi akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Target Price: 3.280, 3.450
Stoploss: below 2.900
TINS - Sell on Strength: 1.900-1.945
TINS ditutup menguat 1,6 persen ke level 1.890 kemarin. Selama TINS belum mampu menguat di atas 1.980 sebagai level resistancenya, saat ini posisi TINS sedang berada di awal wave B dari wave (B). Hal tersebut berarti, TINS masih rawan terkoreksi untuk menguji rentang level 1.610-1.800 dan area koreksi tersebut dapat dijadikan sebagai level buyback.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.