Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Emas Semakin Mengilap, Bisa Jadi Pilihan Diversifikasi?

Kondisi penuh ketidakpastian seperti saat ini membuat aset safe haven seperti emas menjadi sangat menarik
Karyawan menunjukan emas batangan di Galeri 24 Pegadaian, Jakarta, Senin (14/2/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan menunjukan emas batangan di Galeri 24 Pegadaian, Jakarta, Senin (14/2/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA – Diversifikasi ke saham-saham terkait komoditas dan emas dapat menjadi pilihan investor di tengah tingginya ketidakpastian di pasar.

Direktur Utama Pinnacle Persada Investama Guntur Putra mengatakan, kondisi penuh ketidakpastian seperti saat ini membuat aset safe haven seperti emas menjadi sangat menarik. Hal ini karena investor perlu memastikan adanya diversifikasi ke aset yang lebih defensif saat pasar kurang kondusif dan memiliki tingkat korelasi yang rendah terhadap pergerakan pasar.

“Harga emas juga sempat tembus ke level US$2,000 per troy ounce. Tentu disaat kondisi seperti ini, asset allocation dan diversification menjadi sangat kritikal,” jelasnya saat dihubungi, Senin (7/3/2022).

Guntur melanjutkan, ditengah kondisi pasar yang volatil, likuiditas menjadi faktor yang sangat penting untuk investor. Hal ini mengingat adanya prinsip “cash is king” ditengah ketidakpastian dan investor perlu untuk mengutamakan diversifikasi serta memastikan ada kelas aset yang dari sisi likuiditas tidak terganggu.

Ia mengatakan, untuk investor pasar modal, salah satunya untuk mengalokasikan sebagian dari portfolio investasinya ke aset yang likuid seperti Reksa Dana Pasar Uang. Selain itu, aset exchange traded funds (ETF) berbasis emas atau ETF gold juga dinilai cukup menarik

Meski demikian, dari sisi regulasi, Manajer Investasi (MI) di Indonesia belum memungkinkan untuk membuat produk reksa dana ETF berbasis emas seperti di negara-negara lainnya.

Oleh karena itu, untuk mendiversifikasikan asetnya, Guntur mengatakan investor dapat mengalokasikan dananya ke sektor-sektor terkait seperti komoditas

“Investor dapat memilih saham-saham yang memiliki bisnis atau underlying sector di komoditas dan pertambangan emas sebagai alternatif diversifikasi portofolio,” pungkasnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper