Bisnis.com, JAKARTA - Kinerja manufaktur yang masih ekspansif membuat prospek emiten kawasan industri cukup menarik untuk dicermati.
Analis Kiwoom Sekuritas Abdul Azis Setyo Wibowo mengatakan, prospek emiten-emiten kawasan industri cukup menarik, mengingat kegiatan industri yang sudah mulai tumbuh.
"Tetapi, perlu diwaspadai lonjakan dari virus Covid-19 yang bisa saja diberlakukan kembali PPKM karena dapat menurunkan aktivitas industri," ujar Abdul dihubungi Bisnis pada Kamis (27/1/2022).
Menurutnya hal ini bisa berdampak kepada kinerja perusahaan yang bergerak di kawasan industri, tercermin dari kinerja pada sembilan bulan 2021 yang masih melambat.
Abdul melanjutkan, pihaknya cenderung merekomendasikan investor untuk wait and see bagi saham-saham di emiten kawasan perindustrian ini. Hal ini mengingat beberapa saham seperti PT Puradelta Lestari Tbk. (DMAS), PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk. (BEST), dan PT Surya Semesta Internusa Tbk. (SSIA) masih dalam tren penurunan.
"Ketiga saham ini belum memiliki indikasi melakukan pembalikan arah," ucapnya.
Baca Juga
Adapun untuk saham emiten kawasan industri lainnya, yakni PT Jababeka Tbk. (KIJA), menurutnya masih berada dalam fase sideways.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.