Bisnis.com, JAKARTA – Cryptokitties adalah salah permainan kripto berbasis blockchain yang mengusung konsep play-to-earn, yang lahir sebelum Axie Infinity.
Berdasarkan data yang dihimpun Bisnis, CryptoKitties merupakan game online yang berbasis pada blockchain Ethereum (ETH) dengan sistem non-fungible token (NFT) ERC-721.
Permainan CryptoKitties diciptakan oleh Axiom Xen pada 2017 dan diklaim sebagai game pertama yang dibangun dalam jaringan blockchain Ethereum.
Mirip dengan Axie Infinity, dalam permainan ini pemain bertugas untuk mengumpulkan kucing digital dan mengembangbiakkan kucing tersebut sehingga menghasilkan kunci yang untuk dan langkah.
Untuk dapat mengembangbiakan kucing digital, pemain perlu memiliki Sire (kucing jantang dan Dame (betina). Jika pemain hanya mempunyai salah satu jenis kucing, maka pemain dapat meminjam kucing pemain lainnya.
Pemain yang meminjamkan kuncingnya akan mendapatkan keuntungan sebagai uang sewa. Besaran biaya sewanya tergantung kesepakatan antar pemain.
Nantinya, hasil perkembangkan kucing digital ini dapat disewa untuk berkembang biak lagi atau untuk dijual. Semakin langkah kucing yang dilahirkan maka semakin mahal pula juga harga jualnya.
Mengutip dari laman resmi Cryptokitties, ketika anak kucing lahir maka penampilan dan atribut keturunannya ditentukan oleh genom 256-bit dari masing-masing orang tua mereka.
Oleh karena itu, setiap kucing yang lahir adalah unik dan satu-satunya yang dimiliki oleh pemain sehingga tidak dapat duplikasi, diambil atau bahkan dilenyapkan.
Pengembang permainan ini menilai kucing adalah hewan sulit dimengerti dan tidak saling membeda-bedakan. Selain itu, kucing memiliki cakar dan penglihatan yang tajam tetapi kucing adalah hewan yang lucu dan sangat menghibur.
Berdasarkan data Coin Market Cap, Wrapped Basic CryptoKitties (WCK) memiliki kapitalisasi pasar sebesar US$571.595 pada Kamis (11/11/2021).
