Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kuartal III/2021: Itama Ranoraya (IRRA) Cetak Pendapatan Melejit 6 Kali Lipat

Performa pendapatan dan laba IRRA pada kuartal III/2021 di atas performa dua kuartal sebelumnya.
Jajaran Direksi dan Komisaris PT Itama Ranoraya Tbk. saat seremoni pencatatan perdana saham perseroan di Bursa Efek Indonesia pada Selasa (15/10/2019). - Bisnis/Azizah Nur Alfi
Jajaran Direksi dan Komisaris PT Itama Ranoraya Tbk. saat seremoni pencatatan perdana saham perseroan di Bursa Efek Indonesia pada Selasa (15/10/2019). - Bisnis/Azizah Nur Alfi

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten distributor jarum suntik, PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) berhasil membukukan pendapatan yang melejit hingga 671,1 persen selama Januari-September 2021. Laba bersih pun ikut bertumbuh.

Hingga September 2021, emiten berkode IRRA ini mencetak pendapatan sebesar Rp1,09 triliun atau tumbuh 671,1 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp141,1 miliar.

Kenaikan pendapatan tersebut membuat perolehan laba bersih ikut meningkat signifikan, bahkan naik lebih tinggi sebesar 840,7 persen menjadi Rp 84,9 miliar dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp9,03 miliar.

Dari neraca perusahaan, nilai ekuitas 9 bulan 2021 ini juga mengalami kenaikan signifikan menjadi Rp508,1 miliar atau naik 84,7 persen dari posisi ekuitas semester I/2021. Kenaikan tersebut berasal dari realisasi penjualan saham treasury kepada PT Global Dinamika Kencana yang merupakan transaksi awal (uang muka) untuk akuisisi 51 persen PT Oneject Indonesia.

Sementara liabilitas perseroan mengalami penurunan sebesar 44,3 persen dari Rp699,9 miliar pada semester I/2021 menjadi Rp389,7 miliar pada 9 bulan 2021. Penurunan terbesar berasal dari penurunan utang dagang seiring dengan tingginya realisasi penjualan pada kuartal III/2021.

Kenaikan ekuitas yang disertai dengan turunnya liabilitas membuat rasio hutang terhadap modal perseroan pun turun di bawah 1 kali menjadi 0,8 kali dari posisi sebelumnya pada semester I/2021 sebesar 2,5 kali atau posisi tahun penuh 2020 sebesar 1,2 kali.

Sementara itu untuk rasio utang berbunga terhadap modal (interest bearing debt) perseroan berada pada level yang sangat rendah dibawah 0,1 kali.

Secara kuartalan (QoQ) kinerja kuartal III/2021 perseroan juga meningkat dibandingkan dua kuartal sebelumnya. Pendapatan yang diraih perseroan untuk kuartal III/2021 (Juli – September) sebesar Rp521,2 miliar mengalami peningkatan sebesar 54,6 persen dibandingkan pendapatan pada kuartal II/2021 sebesar Rp337,0 miliar.

Direktur Keuangan PT Itama Ranoraya Tbk Pratoto Setno Raharjo menjelaskan performa pendapatan dan laba pada kuartal III/2021 di atas performa dua kuartal sebelumnya. Begitu juga untuk performa neraca keuangan perseroan, terkhusus kenaikan signifikan pada ekuitas perseroan pasca penjualan saham treasury.

“Per 30 September 2021, ekuitas kami mengalami peningkatan signifikan dan disaat yang sama nilai utang kami turun signifikan, hal ini membuat posisi neraca kami semakin kuat," ujarnya Selasa (26/10/2021).

Menurutnya, rasio utang akan kembali turun di akhir tahun seiring dengan realisasi penjualan di kuartal keempat 2021.

"Artinya kami memiliki struktur permodalan yang sangat solid dengan kemampuan leverage yang besar," jelas Pratoto.

Realisasi performa pada kuartal III/2021, membuat perseroan semakin optimistis bisa kembali meraih targetnya pada tahun ini. Perseroan menargetkan pendapatan dan laba bersih tahun 2021 tumbuh pada kisaran 80 persen-100 persen.

Menurutnya, performa pertumbuhan yang tinggi, kondisi neraca yang sangat kuat dan realisasi dari akuisisi PT Oneject Indonesia di tahun depan, membuat IRRA semakin optimistis untuk peningkatan performa pada tahun-tahun berikutnya.

“Insya Allah kami optimis dapat merealisasikan target pendapatan dan laba bersih kami untuk FY2021. Hal lain yang juga sangat penting di tahun ini adalah kami bisa menyelesaikan transaksi tahap pertama untuk proses akuisisi PT Oneject Indonesia, sebagai bagian komitmen kami terhadap rencana transformasi bisnis kami," paparnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper