Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sah! Bentoel (RMBA) Dapat Restu Delisting dari Pemegang Saham

PT Bentoel Internasional Investama Tbk. (RMBA) akan memulai proses delisting dari Bursa Efek Indonesia setelah mendapat restu pemegang saham dalam RUPSLB.
Pengunjung memotret layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (27/7/2020). Bisnis/Abdurachman
Pengunjung memotret layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (27/7/2020). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bentoel Internasional Investama Tbk. (RMBA) resmi mendapatkan restu pemegang sahamnya untuk menghapus pencatatan saham atau delisting dari Bursa Efek Indonesia.

Restu pemegang saham ini didapatkan Bentoel dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilakukan pada Selasa (28/9/2021).

Dalam RUPSLB ini, tercatat sebanyak 2,6 miliar saham atau mewakili 97,07 persen pemegang saham menyetujui rencana perseroan untuk melakukan go private. Sementara, hanya 0,12 persen pemegang saham yang tidak menyetujui rencana ini.

"RUPSLB menyetujui penghapusan pencatatan saham (delisting) perseroan dari BEI dan menyetujui perubahan status perseroan dari perusahaan terbuka menjadi perusahaan tertutup," tulis Corporate Secretary RMBA Dinar Shinta Ulie di keterbukaan informasi BEI, dikutip Minggu (3/10/2021).

Selain itu, sebanyak 36,66 miliar saham atau mewakili 92,68 persen menyetujui pengubahan seluruh anggaran dasar perseroan, sehubungan dengan perubahan status perseroan dari perusahaan terbuka menjadi perusahaan tertutup.

RUPSLB juga memberikan wewenang pada direksi perseroan untuk melakukan seluruh tindakan yang diperlukan untuk melaksanakan perubahan anggaran dasar perseroan.

Pemegang saham RMBA juga menyetujui pengunduran Steven Gerald Pore sebagai Presiden Direktur, dan mengangkat Faisal Saif sebagai Presiden Direktur sampai ditutupnya rapat umum pemegang saham tahunan perseroan di 2024.

Dengan keputusan tersebut, berikut adalah susunan anggota direksi perseroan sejak 29 Oktober hingga ditutupnya RUPS tahun 2024.

Direksi
Presiden Direktur: Faisal Saif
Direktur: Martin Arthur Guest
Direktur: Widyo Rulyantoko
Direktur: Dinar Shinta Ulie

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Annisa Saumi
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper