Bisnis.com, JAKARTA – Setelah MNC Lido City resmi menyandang status Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo menargetkan akan ada lima proyek yang beroperasi tahun depan.
Fasilitas pertama yang ditargetkan rampung 2022 yakni golf bertaraf internasional. Hary menjelaskan fasilitas golf di KEK MNC Lido City telah memenuhi standar Professional Golfer Association (PGA).
Selanjutnya, Music and Art Center yang merupakan satu kawasan khusus untuk pertunjukkan seni termasuk musik dan konser yang membutuhkan tempat cukup luas.
"Ini meniru seperti di luar negeri, jadi pada saat pertunjukan seni atau musik bisa sekaligus ada dua atau empat panggung dan dapat menampung 50.000 orang," jelasnya Rabu (8/9/2021).
Berikutnya, Hary mengharapkan Movieland dapat beroperasi tahun 2022. Dengan hadirnya fasilitas ini, dia berharap produksi film atau produksi TV dapat terbantu.
Proyek Lido World Garden yang baru diresmikan pembangunannya hari ini, Rabu (8/9/2021) juga ikut ditargetkan bisa dibuka tahun depan.
Baca Juga
"Bekerja sama dengan Kementerian Pertanian, adanya [Lido Wold Garden] kawasan agro yang berbasis teknologi bisa menjadi pilot project yang lebih bagus dan produktif," paparnya
Selain itu, dalam proyek KEK MNC Lido City juga ada Villa Bung Karno yang nantinya akan dibangun padepokan dan masjid. Hary menjelaskan proyek ini nantinya akan dihibahkan dan diresmikan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Pada tahun ini, Hary juga menargetkan untuk peletakan batu pertama theme park yang merupakan ikon utama dari KEK MNC Lido City ini. Menurutnya, theme park ini lebih besar dibandingkan Universal Studio di Singapura.
Sebagai informasi, hari ini Rabu (8/9/2021) Hary Tanoe telah menerima Peraturan Pemerintah (PP) No. 69 Tahun 2021 yang telah ditandatangani Presiden Joko Widodo pada 16 Juni 2021 lalu.
Penyerahan ini serahkan oleh Deputi VI Kemenko Perekonomian Bidang Wilayah & Tata Ruang, Wahyu Utama yang mewakil Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
Hary menambahkan dirinya berjanji akan bertanggung jawab terhadap PP atas status KEK yang telah diberikan kepada MNC Lido City ini.
“Kami berjanji tentunya untuk bertanggung jawab atas PP No. 69 tentang KEK MNC Lido City yang telah diberikan kepada kami,” imbuhnya.