Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat menjelang rilis data perekonomian.
CEO Indosurya Bersinar William Surya Wijaya mengatakan pola pergerakan IHSG masih terlihat memiliki kekuatan naik yang cukup besar. Menurutnya bila IHSG dapat dipertahankan di atas resisten level terdekat untuk memperkuat pola uptrend jangka pendeknya.
"Sentimen dari jelang rilis data perekonomian cadangan devisa pada hari ini disinyalir masih berada dalam kondisi terkendali juga turut memberikan sentimen positif terhadap pergerakan IHSG, hari ini IHSG berpotensi bergerak menguat terbatas," katanya dalam riset harian Selasa (7/9/2021).
William memperkirakan IHSG akan bergerak pada rentang 5.969 sampai dengan 6.202. Adapun beberapa saham yang menarik untuk disimak adalah UNVR, AALI, TBIG, AKRA.
Di sisi lain, Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher berpendapat IHSG akan cenderung melemah. Pasalnya, secara indikator stochastic saat ini bergerak mendekati area overbought sehingga rentang penguatan sudah terbatas.
"Ada potensi untuk terkoreksi dalam jangka pendek. Investor akan menanti keputusan terkait kebijakan PPKM pada awal pekan. Di sisi lain, jumlah kasus covid-19 dalam negeri telah turun cukup signifikan," sebutnya.
Menurutnya IHSG akan cenderung bergerak pada area support 6.075—6.100 sedangkan untuk area resistance adalah 6.150—6.175. Adapun saham-saham pilihan Artha Sekuritas adalah WIKA, ADRO, dan KLBF.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,24 persen atau 14,54 poin ke level 6.112,4 setelah bergerak dalam kisaran 6.100,94-6.145,49.
Sebanyak 252 saham menguat, 247 saham melemah, dan 148 saham stagnan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,3 persen atau 18,33 poin ke level 6.108,61 pada pukul 14.30 WIB.
Sebanyak 231 saham menguat, 261 saham melemah, dan 152 saham stagnan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,08 persen atau 4,61 poin ke level 6.122,32 pada awal sesi II.
Sebanyak 247 saham menguat, 237 saham melemah, dan 154 saham stagnan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,06 persen atau 3,49 poin ke level 6.123,45 pada akhir sesi I.
Sebanyak 250 saham menguat, 232 saham melemah, dan 151 saham stagnan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,15 persen atau 8,95 poin ke level 6.117,99 pada pukul 10.23 WIB.
Sebanyak 225 saham menguat, 232 saham melemah, dan 165 saham stagnan.
Pada pukul 09.19 WIB, IHSG melemah 0,02 persen ke 6.125,40.
Sebanyak 196 saham menguat, 203 saham melemah, dan 174 saham stagnan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,15 persen atau 8,93 poin ke level 6.135,87 pada sesi preopening.
Sebanyak 20 saham menguat, 3 saham melemah, dan 22 saham lainnya stagnan.