Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham INKP dan MYOR Jadi Pemberat, Indeks Bisnis-27 Tertekan

Saham PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) menjadi pemberat utama pergerakan Indeks Bisnis-27 dengan penurunan 2,30 persen.
Karyawati beraktivitas di sekitar logo PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Kamis (4/6/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawati beraktivitas di sekitar logo PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Kamis (4/6/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Bisnis-27 terpantau terkoreksi pada pembukaan perdagangan hari Kamis (17/6/2021).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, indeks hasil kerja sama Harian Bisnis Indonesia dan bursa ini ada di level 473,08, turun 0,41 persen dibandingkan posisi penutupan Rabu kemarin. Dari seluruh anggota konstituen yang ada, sebanyak 4 saham terpantau naik, 4 saham stagnan dan 19 lainnya terkoreksi.

Saham PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) menjadi pemberat utama pergerakan Indeks Bisnis-27 dengan penurunan 2,30 persen ke level 8500. Menyusul dibelakangnya adalah PT Mayora Indah Tbk (MYOR) dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) yang masing-masing terkoreksi 2 persen dan 1,86 persen.

Beberapa emiten pada Indeks Bisnis-27 masih memenuhi daftar saham yang dijual oleh investor asing pada sesi perdagangan hari ini. Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI)memuncaki daftar sementara dengan nilai jual bersih Rp29,4 miliar.

Emiten lain pada indeks Bisnis 27 lain yang juga dilego oleh para investor diantaranya adalah PT Astra International Tbk (ASII) dengan nilai jual Rp6,9 miliar, dan BBNI dengan nilai jual Rp6,5 miliar, serta PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dengan nilai jual bersih Rp2,8 miliar.

Sementara itu, saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) terpantau naik 2,41 persen disusul oleh PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang masing-masing menguat 0,40 persen dan 0,35 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper