Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pan Brothers (PBRX): Ekspor Oke, tapi Penjualan Lokal Menantang

Indonesia punya tantangan untuk mengamankan pasar dalam negeri, sehingga tidak terjadi dumping dari luar negeri yang mungkin ingin membuang produknya ke pasar lokal.
Vice Chief Executive Officer PT Pan Brothers Tbk. (PBRX) Anne Patricia Sutanto (kiri), menjawab pertanyaan didampingi Direktur Fitri R. Hartono, saat paparan publik perseroan di Jakarta, Senin (22/5)./JIBI-Dwi Prasetya
Vice Chief Executive Officer PT Pan Brothers Tbk. (PBRX) Anne Patricia Sutanto (kiri), menjawab pertanyaan didampingi Direktur Fitri R. Hartono, saat paparan publik perseroan di Jakarta, Senin (22/5)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten tekstil, PT Pan Brothers Tbk. (PBRX) mengungkapkan kinerja ekspor tekstil cukup baik, sedangkan penjualan domestik mesti berhati-hati dumping dari negara lain.

Vice CEO Pan Brothers Anne Patricia Sutanto menuturkan saat ini belum ada new normal di industri pertekstilan, karena ada mutasi virus baru.

"Di sektor kami karena isu kami di sini ada orang yang harus bekerja di rumah jadi permintaan sektor ini menurun," jelasnya, Kamis (17/6/2021).

Menurutnya, ketegangan geopolitik antara AS dan China, menguntungkan Indonesia yang dipandang netral. Indonesia sebagai negara yang dapat keuntungan di sektor tekstil ini.

Sayangnya, Indonesia punya tantangan untuk mengamankan pasar dalam negeri, sehingga tidak terjadi dumping dari luar negeri yang mungkin ingin membuang produknya ke pasar lokal.

"Jadi dari sisi ekspor terlihat baik ya, dari sisi dalam negeri pun butuh pemerintah mengamankan memastikan Indonesia tidak jadi lahan pembuangan impor negara-negara yang memiliki over manufaktur," paparnya.

Di sisi lain, PBRX memastikan rencana peningkatan kapasitas hingga 130 juta potong garmen dari dari saat ini rerata 117 juta potong akan dimulai tahun depan. Perseroan yang berdiri sejak 1980 itu memiliki pangsa pasar 97 persen untuk ekspor.

Corporate Secretary Pan Brothers Iswardeni mengatakan peningkatan tersebut belum direalisasikan tahun ini mengingat kapasitas masih mencukupi untuk menutupi order yang masuk tahun ini. Namun, dia memastikan perseroan tetap mematok target penjualan akan naik 10 persen tahun ini.

"Tahun ini kapasitas garmen akan lebih dari 117 juta, tetapi belum sampai 130 juta, rencana mencapai target itu tahun depan," ujarnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper