Bisnis.com, JAKARTA - Emiten kontraktor PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. membukukan nilai kontrak baru senilai Rp2,5 triliun per kuartal I/2021. Emiten dengan kode saham PTPP ini optimistis kontrak baru akan lebih banyak lagi didapatkan pada kuartal II/2021 ini.
Sekretaris Perusahaan PTPP Yuyus Juarsa mengatakan perseroan telah meraih perolehan kontrak baru senilai Rp2,5 triliun per Maret 2021.
“Kontrak baru yang telah diraih oleh perseroan terdiri dari induk sebesar Rp1,35 triliun dan anak perusahaan sebesar Rp1,15 triliun,” kata Yuyus kepada Bisnis, Kamis (6/5/2021).
Dengan demikian, PTPP telah merealisasikan 8,30 persen dari target perolehan kontrak baru tahun ini senilai Rp30,1 triliun.
Adapun beberapa proyek yang didapatkan PTPP pada periode Januari - Maret 2021 antara lain, infrastruktur kawasan Mandalika senilai Rp342 miliar, RSUD Banten senilai Rp241 miliar, Taman Ismail Marzuki senilai Rp190 miliar, dan RSIA Graha Waron Surabaya senilai Rp164 miliar.
Hingga akhir kuartal I/2021, Yuyus mengungkapkan perseroan tengah mengikuti tender proyek sekitar Rp8 triliun. Dari tender tersebut, masih terdapat sebagian yang belum diumumkan pemenangnya.
Baca Juga
“Saat ini perseroan tengah mengikuti beberapa tender yang bergerak di segmentasi pekerjaan gedung, infrastruktur, dan EPC,” ujar Yuyus.
PTPP pun optimistis perolehan kontrak baru pada kuartal II/2021 akan lebih baik dibanding periode sebelumnya. Yuyus menyebut beberapa proyek besar berpotensi besar didapatkan PTPP pada Mei dan Juni ini.
Adapun, program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang dijalankan pemerintah juga disebut menjadi katalis positif bagi pertumbuhan kontrak baru pada 2021.
“Kontrak baru perusahaan di tahun ini berpotensi meningkatkan dibandingkan tahun sebelumnya,” tutup Yuyus.