Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Rebound, ASII dan CPIN Pimpin Penguatan

Indeks hasil kerja sama Bursa dan Harian Bisnis Indonesia ini ada di level 483,657, naik 2,78 poin atau 0,58 persen dari level penutupan kemarin di 480,873.
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (22/3/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (22/3/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 menguat pada perdagangan Kamis  (22/4/2021), berbalik ke zona hijau daripada perdagangan sebelumnya.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia pukul 09.17, indeks hasil kerja sama Bursa dan Harian Bisnis Indonesia ini ada di level 483,657, naik 2,78 poin atau 0,58 persen dari level penutupan kemarin di 480,873.

Dari seluruh anggota konstituen, sebanyak 18 saham berhasil menguat. Kenaikan dipimpin oleh ASII yang menguat 3,35 persen, disusul CPIN naik 1 persen, PWON menguat 0,99 persen, dan EXCL naik 0,99 persen.

Selain itu, sebanyak 3 saham masih menguning atau stagnan dan tak bergerak dari posisinya semula.

Di sisi lain, 6 saham terpantau melemah. Saham emiten pertambangan UNTR memimpin dengan koreksi 0,56 persen ke level Rp22.350.

Selanjutnya ada saham emiten grup Astra lainnya, AALI yang turun 0,51 persen, disusul oleh INDF turun 0,37 persen, dan MIKA melemah 0,77 persen.

Pada saat yang sama, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga terpantau menguat 0,35 persen ke level 6.014,979. Sebanyak 215 saham menguat, 151 saham terkoreksi, sedangkan 165 saham lainnya tidak bergerak daripada posisi perdagangan sebelumnya.

Kapitalisasi pasar di Bursa Efek Indonesia tercatat Rp7.148315 triliun.

Pada sesi pra perdagangan, saham-saham LQ45 mengangkat indeks menguat 0,19 persen naik 11,55 poin ke level 6004,79. Dengan 27 saham menguat, 4 saham melemah, tak berubah 14 saham.

Investor asing pun tercatat melakukan aksi jual bersih hingga Rp220,44 miliar. Saham PT Triputra Agro Persada Tbk. (TAPG) terpantau menjadi salah satu yang paling banyak dijual investor asing yaitu senilai Rp208 miliar. Harga TAPG terpantau naik 0,7 persen ke level 720.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper