Bisnis.com, JAKARTA – Harga emas bergerak menguat pada Selasa (20/4/2021), setelah tergelincir pada akhir perdagangan kemarin menyusul kebangkitan imbal hasil obligasi pemerintah AS.
Berdasarkan data Bloomberg, kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni di divisi Comex New York Exchange terpantau menguat 0,11 persen atau 1,9 poin ke level US$1772,50 per troy ounce.
Pada akhir perdagangan Senin (19/4/2021), emas Comex terpuruk 9,6 poin atau 0,54 persen dan ditutup pada US$1.770,60 per troy ouince. Emas sempat menyentuh level tertinggi dalam satu hari di US$1.790,35, posisi paling dekat dengan level 1.800 sejak 26 Februari.
"Kami mungkin masih akan melihat kenaikan bertahap suku bunga AS bersama dengan penurunan bertahap kurva imbal hasil, dan itu akan mengurangi kekuatan emas," kata analis komoditas TD Securities Daniel Ghali, dilansir dari Antara.
Emas diperdagangkan jauh lebih tinggi daripada level normal pada pekan lalu sebagai reaksi terhadap perselisihan geopolitik dan imbal hasil obligasi yang lebih lemah, dan turun pada hari Senin setelah mencapai keadaan jenuh beli.
Imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun yang dijadilan acuan, naik ke level 1,615 persen pada hari Senin (19/4) setelah jatuh ke level terendah satu minggu di 1,555 persen pekan lalu. Imbal hasil berada di level tertinggi 14 bulan di 1,77 persen pada tanggal 30 Maret.
Baca Juga
Emas telah merosot lebih dari 6,0 persen sepanjang tahun ini, sebagian besar tertekan oleh melonjaknya imbal hasil obligasi AS. Tapi membatasi penurunan emas lebih lanjut adalah dolar yang lebih lemah, merosot ke level terendah lebih dari enam minggu terhadap saingannya.
"Pasar fisik juga memberikan dukungan yang baik, menahan harga pada penurunan di bawah 1.700 dolar AS per ounce," kata analis Standard Chartered Suki Cooper.
Ia melanjutkan, permintaan di India dan China telah bangkit kembali dari level rendah dan bank-bank sentral beralih ke pembelian bersih pada Februari.
Bagaimana pergerakan harga emas hari ini? Simak secara live di Bisnis.com!
Harga emas Comex untuk kontrak Juni 2021 terpantau menguat 2,1 poin atau 0,12 persen ke level US$1.772,7 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,164 poin atau 0,18 persen ke level 90,905 pada pukul 14.52 WIB.
Harga emas Comex untuk kontrak Juni 2021 terpantau melemah 1,4 poin atau 0,08 persen ke level US$1.769,20 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,045 poin atau 0,05 persen ke level 91,024 pada pukul 13.26 WIB.
Harga emas Comex untuk kontrak Juni 2021 terpantau menguat 1,5 poin atau 0,08 persen ke level US$1.772,10 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,133 poin atau 0,15 persen ke level 90,936 pada pukul 11.24 WIB.
Harga emas Comex untuk kontrak Juni 2021 terpantau menguat 2,8 poin atau 0,16 persen ke level US$1.773,40 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,154 poin atau 0,17 persen ke level 90,915 pada pukul 10.13 WIB.
Harga emas Comex untuk kontrak Juni 2021 terpantau melemah 0,2 poin atau 0,01 persen ke level US$1.770,40 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,017 poin atau 0,02 persen ke level 91,052 pada pukul 08.50 WIB.