Bisnis.com, JAKARTA - Emiten media grup keluarga Sariaatmadja, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) mendapatkan suntikan dana private placement hingga Rp9,3 triliun salah satunya dari Grab Holdings, sahamnya pun masih menarik untuk dikoleksi.
Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama mengungkapkan masuknya Grab dalam jajaran investor Emtek dapat memberikan angin segar dari sisi inovasi. Karena Grab memiliki kekuatan di teknologi digital, sementara Emtek memiliki kekuatan pada media dan mulai merambah digital.
"Investasi Grab ke Emtek ini kalau lihat valuasi termasuk tinggi, secara pergerakan saham juga masih uptren. Datangnya Grab bisa masuk ke inovasi apalagi kalau keduanya akan ada kerja sama terkait digitalisasi," jelasnya kepada Bisnis, Senin (19/4/2021).
Sementara itu, dia menilai perusahaan media seperti Emtek yang mulai merambah diversifikasi usaha memiliki prospek yang baik. Walaupun, ada kompetisi bisnis, masih wajar, keberadaan media-media besar besutan Emtek pun bisa berkelanjutan artinya pengelolaannya cukup baik.
Selain itu, kinerja laporan keuangan 2020 juga masih mencatatkan laba bersih, padahal pada 2018 masih mencatatkan kerugian. Artinya walaupun terhambat pandemi, emiten bersandi EMTK ini masih dapat terus bertumbuh.
Dari sisi tren pendapatan juga trennya terus naik sejak 2014. Sementara, kucuran dana dari Grab bisa membantu meningkatkan kapasitas dan kapabilitas SDM serta ekspansi dan eksekusi strategi bisnis jangka psnjang yang lebih efektif.
Baca Juga
"Kalau lihat tren digitalisasi 4.0 ini merupakan tren dan ke depannya perkembangan teknologi akan menjadi salah satu kontributor positif yang penting bagi kinerja emiten teknologi. Didukung regulasi pemerintah mempermudah akses infrastruktur teknologi pengembangan IT dan pengembangan riset dan teknologi, digitalisasi ini akan menjadi besar," urainya.
Dia menegaskan secara fundamental saham EMTK masih baik, sementara secara teknikal pun sedang berada dalam fase uptrend.
Nafan merekomendasikan beli untuk EMTK dengan target price (TP) secara bertahap di level dengan target harga secara bertahap di level 2500, 2580, 2780 dan 2970.
Rekomendasi akumulasi pada area level 2400 – 2450. Dengan perkiraan support di level 2380, 2340 dan 2280.
Pergerakan harga sahamnya sendiri telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama terbuka lebar.
Pada penutupan perdagangan Senin (19/4/2021), saham EMTK turun 3,92 persen atau 100 poin menjadi Rp2.450. Valuasi PER senilai 6,72 kali dengan kapitalisasi pasar Rp149,93 triliun. Saham EMTK naik 75 persen sepanjang 2021.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.