Bisnis.com, JAKARTA - Emiten distributor BBM, PT AKR Corporindo Tbk., memberikan sinyal akan tetap menggelontorkan dividen kepada pemegang saham menyusul kinerja ciamik pada 2020. Bahkan, pembagian dividen tersebut bakal meningkat dari tahun sebelumnya.
Presiden Direktur AKR Corporindo Haryanto Adikoesoemo mengatakan bahwa secara historis perseroan terus memberikan dividen kepada pemegang saham sebagai bentuk apresiasi. Dia pun meyakinkan bahwa langkah itu akan terus berlanjut ke depannya.
Emiten berkode saham AKRA itu mengaku telah menggelontorkan Rp3 triliun untuk dividen kepada pemegang saham dalam 5 tahun terakhir.
“Karena cash flow bagus dan net profit baik pada 2020, kami berencana untuk memberikan dividen per saham untuk tahun buku 2020 naik dobel digit seiring dengan profit perusahaan,” ujar Haryanto, Kamis (25/3/2021).
Adapun, AKRA mencatatkan pendapatan sebesar Rp17,7 triliun pada 2020. Perolehan itu turun 18,4 persen dari perolehan 2019 sebesar Rp21,7 triliun.
Kendati demikian, AKRA membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp929,21 miliar, tumbuh 29,4 persen dibandingkan dengan perolehan 2019 sebesar Rp714 miliar.
Baca Juga
Di sisi lain, arus kas operasi bersih AKRA berhasil naik hingga 62 persen menjadi Rp1,06 triliun. Neraca keuangan juga menunjukkan performa yang kuat dengan menurunnya porsi hutang terhadap ekuitas menjadi 22 persen dari posisi akhir 2019 sebesar 36 persen.
Secara historis dalam dua tahun terakhir, AKRA membagikan dividen dengan payout ratio di atas 50 persen dari laba bersih.
Untuk tahun buku 2019 AKRA membayarkan dividen dengan payout ratio 61,6 persen dari laba bersih per akhir Desember 2019 atau sebesar Rp441,6 miliar. Dari hitungan itu, besaran dividen yang dibagikan adalah Rp110 per saham.
Sementara itu, untuk tahun buku 2018 AKRA membayarkan dividen Rp240 per saham atau dengan dividen payout ratio (DPR) 58,6 persen dari laba bersih atau setara Rp963,52 miliar.
Lalu, berapa total dividen yang akan dibagikan oleh AKRA untuk tahun buku 2020? Kita tunggu saja.
Di lantai bursa, pada penutupan perdagangan sesi I Kamis (25/3/2021) harga saham AKRA parkir di level Rp3.240, naik 0,31 persen. Sepanjang tahun berjalan 2021, AKRA naik 1,89 persen. Kapitalisasi pasar AKRA sebesar Rp13,01 triliun.