Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Boncos, Saham Emiten Rumah Sakit Tetap Berpesta

Saham rumah sakit Grup Mayapada, SRAJ memimpin penguatan naik 24,04 persen atau 50 poin ke level 258.
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/3/2021). Bisnis/Abdurachman
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/3/2021). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA - Saham-saham emiten kesehatan berpesta di tengah pelemahan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin (15/3/2021). Penguatan dipimpin oleh PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. (SRAJ) yang naik 24,04 persen.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG melemah 0,53 persen atau 33,95 poin ke level 6.324. Di sepanjang hari perdagangan, indeks bergerak pada rentang 6.324,26 - 6.387,74.

Sebanyak 6 sektor ditutup turun yang dipimpin oleh saham sektor industry dasar sebesar -125 persen dan saham infrastruktur sebesar -1,05 persen.

Di sisi lain sebanyak 3 sektor ditutup menguat dan menahan laju pelemahan IHSG. Penguatan indeks sektoral dipimpin oleh saham sektor pertanian dan perdagangan, keduanya ditutup naik 1,01 persen.

Dari seluruh saham di Bursa Efek Indonesia, sebanyak 252 saham ditutup menguat, 232 saham ditutup turun, dan 233 saham stagnan.

Namun, di tengah pelemahan indeks komposit, emiten kesehatan yang didominasi rumah sakit mayoritas bergerak di zona hijau. Saham rumah sakit Grup Mayapada, SRAJ memimpin penguatan naik 24,04 persen atau 50 poin ke level 258.

Menyusul SRAJ, ada emiten rumah sakit PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk. (SAME) yang naik 13,94 persen. Setelah itu, ada emiten laboratorium yang baru saja mengumumkan kinerja ciamiknya sepanjang 2020, PT Prodia Widyahusada Tbk. (PRDA) yang naik 11,76 persen.

Setelah itu, emiten rumah sakit PT Metro Healthcare Indonesia Tbk. (CARE) naik 3,49 persen, PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk. (DGNS) naik 1,6 persen, dan PT Siloam International Hospitals Tbk. (SILO) naik 1,41 persen.

PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) pun turut menguat naik 0,71 persen. Hanya PT Royal Prima Tbk. (PRIM) yang tidak bergerak dari harga penutupan kemarin dan emiten jaringan rumah sakit Hermina, PT Medikaloka Hermina Tbk. (HEAL) yang berada di zona merah turun 0,49 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper