Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kabar Pasar: Rekomendasi Saham Konsumer, Laju Harga Emas Tak Terbendung

Beberapa kabar terhangat seputar perekonomian, mulai dari harus jeli dalam pilih saham konsumer, laju harga batu bara, hingga geliat sektor pelayaran.
Produk Unilever dipajang di sebuah toko kelontong di India/ Bloomberg
Produk Unilever dipajang di sebuah toko kelontong di India/ Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Berita tentang kinerja pelaku industri di pekan kedua Februari 2021 ini mulai bangkit dan optimis untuk pulih pasca imbas Covid-19 menjadi sorotan harian Bisnis Indonesia edisi hari Senin (8/2/2021).

Berikut beberapa kabar terhangat seputar perekonomian, mulai dari harus jeli dalam pilih saham konsumer, laju harga batu bara, hingga geliat sektor pelayaran.

1.Jeli Pilih Saham Konsumer
Emiten sektor konsumer optimisme dalam menyiapkan ekspansi produk. Namun masih ada faktor yang perlu dicermati agar investor tak terburu-buru. Dari data Bursa Efek Indonesia(5/2) saham sektor barang konsumer menempati posisi kedua terbawah dengan pelemahan sebesar 3,68% sejak awal tahun (year to date).

2. Laju Emas Hitam Tak Terbendung
Harga Batu Bara Acuan (HBA) Februari 2021 ini menguat pada level US$87,79 per ton. Angkat tersebut naik 15,76% dari bulan sebelumnya yang senilai US$75,84 per ton. Faktor supercycle dianggap penyebab kenaikan HBA.


3. Selektif di Dramaga Eksekutif
Drama eksekutif di lintasan penyeberangan Merak, Banten—Bakauheni mendapat kritik layanan kapalnya yang kurang maksimal sebagai Dramaga eksekutif.

4. Memulihkan Pertumbuhan Ekonomi Jakarta
Imbas pandemi sepanjang 2020 lalu membuat pertimbuhan DKI Jakarta mengalami kontraksi 2,36 %. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diminta tidak lengah dalam pengawasan protokol kesehatan, dan menyukseskan program vaksinasi Covid-19 untuk menjaga laju pertumbuhan ekonomi tahun ini ke level positif.

5. Industri Dasar Kian Menawan
Indeks saham sektor industri dasar dan kimia mencatat kinerja apik dengan pertumbuhan 8,42% secara tahun berjalan dan masih berpeluang menambah laju di tengah masa pemulihan

6. Sektor Pelayaran Bergeliat
Covid-19 sepanjang 2020, sejumlah emiten pelayaran menargetkan pendapatan lebih baik di tahun ini. Direktur Utama PT Buana Lintas Lautan Tbk. (BULL) Kevin Wong mengungkapkan perseroan menargetkan kontrak baru hingga US$220 juta dengan fokus bisnis menggarap peluang dari operasional kapal tank.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Janlika Putri
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper