Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kekhawatiran Investor Masih Tersisa, Wall Street Fluktuatif

Meskipun perkembangan vaksin memberikan alasan untuk berharap, masih ada kekhawatiran mengenai valuasi dan buih spekulatif yang mendorong pasar saham ke posisi tertinggi sepanjang masa di tengah pandemi.
Lambang Nasdaq Market Site di Times Square, New York/ Bloomberg - Demetrius Freeman
Lambang Nasdaq Market Site di Times Square, New York/ Bloomberg - Demetrius Freeman

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Amerika Serikat berfluktuasi pada awal perdagangan Selasa (12/1/2021) karena investor mempertimbangkan berita mengenai pemulihan ekonomi dan peluncuran vaksin.

Berdasarkan data Bloomberg, indeks Dow Jones Industrial Average melemah 0,08 persen, sedangkan indeks S&P 500 menguat 0,1 persen dan indeks Nasdaq Composite menguat 0,31 persen.

Sentimen di pasar saham sedikit positif karena investor tengah mempertimbangkan bagaimana kenaikan imbal hasil obligasi Treasury AS mengubah lanskap keuangan.

Meskipun perkembangan vaksin memberikan alasan untuk berharap, masih ada kekhawatiran mengenai valuasi dan buih spekulatif yang mendorong pasar saham ke posisi tertinggi sepanjang masa di tengah pandemi.

"Saham memudarkan berita buruk," kata ahli strategi senior Nordea Investment Funds Sebastien Galy, seperti dikutip Bloomberg.

“Apa yang kami lihat adalah umpan balik dari pengeluaran fiskal yang diharapkan lebih tinggi yang memberi dorongan ke imbal hasil Treasury AS, yang diartikan ke dalam ketakutan bahwa premi risiko meningkat. Tetapi ada kesadaran bahwa jika proses ini menjadi terlalu cepat, The Fed kemungkinan akan turun tangan," lanjutnya.

Di antara penggerak saham di Eropa, peritel farmasi Swiss Zur Rose Group AG melonjak 15 persen setelah Bank of America Corp memberikan rekomendasi beli terhadap perusahaan dan menyebutnya sebagai salah saham yang paling menarik di Eropa.

Di Asia, indeks CSI 300 China menguat ke level tertinggi 13 tahun, didorong oleh lonjakan saham keuangan dan sekuritas. Yuan mencapai level tertinggi sejak 2018 versus sejumlah mata uang mitra dagang utama.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper