Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rupiah Melemah 3 Hari Beruntun, Paling Keok di Asia

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah 45 poin di awal perdagangan hari ini, Jumat (20/11/2020). Rupiah sudah mencetak koreksi tiga hari beruntun
Karyawati menghitung uang rupiah dan dollar AS di salah satu bank di Jakarta, Kamis (10/9/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawati menghitung uang rupiah dan dollar AS di salah satu bank di Jakarta, Kamis (10/9/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) melemah 45 poin di awal perdagangan hari ini, Jumat (20/11/2020). Bila terus tertekan, rupiah berpotensi menutup akhir pekan dengan koreksi tiga hari beruntun.

Berdasarkan data Bloomberg, rupiah dibuka di level Rp14.160 per dolar AS, melemah 5 poin dibandingkan dengan posisi penutupan kemarin di level Rp14.155 per dolar AS.

Pada pukul 09.42 WIB, pelemahan rupiah makin dalam. Rupiah melemah 45 poin atau 0,31 persen ke posisi Rp14.200 per dolar AS. Rupiah menjadi yang paling lemah dibandingkan dengan mata uang Asia pada awal perdagangan hari ini.

Selain rupiah, dolar Taiwan dan yen Jepang juga melemah tipis terhadap dola rAS. Sementara itu, won Korea Selatan berhasil menguat meski dalam rentang yang tipis.

Sementara itu, mata uang dolar AS tengah menguat. Indeks dolar di sisi lain naik 0,05 persen ke level 92,337. Indeks ini mengukur kekuatan mata uang dolar AS terhadap enam mata uang utama dunia lainnya.

Pelemahan rupiah hari ini sudah diprediksi. Direktur TFRX Garuda Berjangka Ibrahim menilai pemangkasan suku bunga secara mengejutkan oleh Bank Indonesia tidak mampu menahan pelemahan rupiah di hadapan penguatan dolar AS.

“Penurunan suku bunga acuan diambil dengan mempertimbangkan kondisi ekonomi global yang terus membaik, pertumbuhan ekonomi kuartal III di sejumlah negara mulai membaik,” kata Ibrahim melalui keterangan tertulis yang dikutip Bisnis, Jumat (20/11/2020).

Untuk diketahui, Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 18-19 November 2020 memutuskan untuk menurunkan suku bunga BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 basis poin menjadi 3,75 persen.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana
Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper