Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal perdagangan Senin (26/10/2020) seiring dengan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi jilid II.
Pada pukul 09.00 WIB, IHSG menguat 0,24 persen atau 12,17 piin menjadi 5.124,36, setelah dibuka di level 5.113,15. Terpantau 125 saham menguat, 46 saham koreksi, dan 138 saham stagnan.
Sejumlah saham perbankan menjadi top gainers seperti BJBR yang naik 7,62 persen, BRIS 4,96 persen, dan BJTM 2,63 persen.
PT Bursa Efek Indonesia mencatat indeks harga saham gabungan (IHSG) naik 0,17 persen selama sepekan lalu menuju posisi 5.103,414. Kapitalisasi pasar tumbuh 0,13 persen menjadi Rp5.943,032 triliun.
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan memprediksi IHSG akan menguat pada Senin (26/10/2020). Menurutnya, investor masih akan menanti laporan keuangan emiten per kuartal III/2020 khususnya big caps.
“Perbaikan kinerja emiten diperkirakan akan menopang pergerakan IHSG. Selain itu, ada kabar baik bahwa negosiasi stimulus Amerika Serikat mendapatkan kemajuan,” imbuhnya.
Baca Juga
Dennies memprediksi IHSG akan bergerak dengan level support 1 5.098 dan support 2 5.083. Selanjutnya, resistance 1 5.124 dan resistance 2 5.135.
Sementara itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi selama 14 hari, terhitung pada 26 Oktober sampai 8 November 2020.
Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi terhadap lonjakan kasus Covid-19. Perpanjangan PSBB transisi ini sesuai dengan Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 1020 Tahun 2020.